Badrodin: Saya Pegang Komando Polri, Bukan Budi Gunawan
Rabu, 22 April 2015 - 13:01 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id - Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Badrodin Haiti, menegaskan bahwa hanya ada satu pemimpin di Korps Bhayangkara itu.
Badrodin menepis kecurigaan atau kekhawatiran sebagian kalangan akan ada dua pemimpin Polri yang diibaratkan sebagai matahari kembar, menyusul penunjukan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Wakil Kepala Polri.
"Tidak ada. Saya Kapolri, saya yang pegang komando. Semua ikut perintah saya," katanya kepada wartawan setelah rapat kerja dengan Komisi III DPR di kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, 22 April 2015.
Selain itu, ia memastikan melantik Budi Gunawan sebagai Wakil Kepala Polri di Markas Besar pada hari ini. Pengangkatan itu telah dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo.
Pengangkatan Budi Gunawan sebagai Wakapolri adalah hasil rapat dan seleksi Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti) Polri pada 17 April 2015 dan diputuskan pada 22 April 2015.
Mengenai kontroversi terkait pengangkatan Budi Gunawan, Badrodin berpendapat bahwa soal itu sudah selesai di tingkat Wanjakti.
"Semua masukan itu, sudah dibahas bersama dan sudah diputuskan. (keputusan pengangkatan Budi Gunawan) itu yang menurut internal seluruh Wanjakti ini terbaik," kata Badrodin. (ase)
Baca Juga :
Badrodin menepis kecurigaan atau kekhawatiran sebagian kalangan akan ada dua pemimpin Polri yang diibaratkan sebagai matahari kembar, menyusul penunjukan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Wakil Kepala Polri.
"Tidak ada. Saya Kapolri, saya yang pegang komando. Semua ikut perintah saya," katanya kepada wartawan setelah rapat kerja dengan Komisi III DPR di kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, 22 April 2015.
Selain itu, ia memastikan melantik Budi Gunawan sebagai Wakil Kepala Polri di Markas Besar pada hari ini. Pengangkatan itu telah dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo.
Pengangkatan Budi Gunawan sebagai Wakapolri adalah hasil rapat dan seleksi Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti) Polri pada 17 April 2015 dan diputuskan pada 22 April 2015.
Mengenai kontroversi terkait pengangkatan Budi Gunawan, Badrodin berpendapat bahwa soal itu sudah selesai di tingkat Wanjakti.
"Semua masukan itu, sudah dibahas bersama dan sudah diputuskan. (keputusan pengangkatan Budi Gunawan) itu yang menurut internal seluruh Wanjakti ini terbaik," kata Badrodin. (ase)