Jateng Terapkan e-Budgeting Demi Cegah 'Dana Siluman'
Kamis, 5 Maret 2015 - 15:10 WIB
Sumber :
- Antara/ R Rekotomo
VIVA.co.id
- Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memiliki cara sendiri dalam mencegah penyelewengan anggaran yang kerap disebut dana siluman di birokrasi. Solusi yang diterapkan itu adalah penerapan e-budgeting atau penganggaran dengan sistem elektronik yang digagas Gubernur Ganjar Pranowo.
E-budgeting akan diterapkan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2016 yang digagas Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Kini uji coba sistem itu telah dilakukan pada hal penyusunan anggaran.
Baca Juga :
Dia menambahkan, program yang berpotensi dana siluman adalah penyaluran dana bantuan sosial dan hibah. Maka Pemerintah Provinsi Jateng telah memperketat perihal dana itu di tahun 2015.
”Tapi paling aman dengan menerapkan e-budgeting, karena semua transparan,” katanya.
Inisiatif Gubernur itu pun didukung DPRD setempat. Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan di DPRD Jateng, Abdul Aziz, menilai penerapan e-budgeting akan memunculkan partisipasi masyarakat dalam pembahasan APBD. "Masyarakat bisa mengikuti pembahasan APBD secara terbuka dan transparan," kata Abdul. (ren)
Baca juga: