Bule Kolombia Korban Begal di Bali Diperas Polisi saat Buat Laporan, Oknum Diperiksa Propam
- VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)
Bali, VIVA – Viral di media seorang bule wanita berkebangsaan Kolombia yang tinggal di Australia berinisial SGH yang dibegal di daerah Uluwatu, Bali, melapor ke polisi yang diantar oleh seorang pengemudi taksi online. Saat melapor SGH mengaku membayar Rp200.000 kepada petugas.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Ariasandy mengatakan, Propam bersama Panit Opsnal Intel telah melakukan pengecekan terhadap pengemudi bahwa kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 5 Januari 2025, namun diunggah ke media sosial pada Minggu, 19 Januari 2025.
"Memang benar pada Minggu 5 Januari 2025 sekitar pukul 12.50 Wita telah datang ke Polsek Kuta seorang WNA berinisial SGH, diantar seorang laki-laki dengan tujuan mau membuat laporan kehilangan HP merk IPhone 14 Pro Max Purple," jelas Kombes Pol Ariasandy, Selasa, 21 Januari 2025.
Ia menjelaskan saat melapor ke SPKT, WNA itu diterima oleh dua orang personel SPKT dan disarankan melapor ke Polsek Kuta Selatan karena kejadian pembegalan di wilayah hukum Polsek Kuta Selatan.
Akan tetapi SGH menolak ke Polsek Kuta Selatan dengan alasan emergensi karena mau berangkat ke negaranya dan WNA tersebut minta dibantu untuk keperluan klaim asuransi.
"Menurut pengakuan personil piket SPKT Polsek Kuta saat itu karena alasan emergensi kemudian personil piket SPKT Polsek Kuta bersedia membantu dan membuatkan laporan polisi kehilangan HP IPhone 14 Pro Max Purple, agar WNA tersebut bisa kembali ke negaranya dan klaim asuransi seperti yang disampaikan," jelasnya.
Usai menerima surat laporan kehilangan, bule perempuan itu memberikan uang sebesar Rp 200.000 kepada personil piket SPKT sebagai ucapan terima kasih.
"Namun demikian saat ini Propam Polda Bali tetap melakukan pemeriksaan terhadap kedua anggota SPKT Polsek Kuta tersebut untuk mencari kebenaran, apabila yang bersangkutan terbukti bersalah, tentunya Propam akan bertindak sesuai aturan yang berlaku," jelas Kombes Pol Ariasandy.
Sebelumnya laporan bule ke polisi yang dibegal itu viral di media sosial yang diunggah oleh akun Instagram @balibackseat.
Dalam video itu, bule perempuan itu disuruh cerita oleh driver mobil yang ditumpanginya tentang kejadian pembegalan yang dialaminya, hingga membuat laporan ke polisi. Dalam video, bule yang mengaku sudah empat kali datang ke Bali itu dibegal saat naik motor usai pulang dari Beach Club, di Savaya Bali.
Saat menggunakan handphonenya di atas motor yang ditumpanginya tiba-tiba datang pengendara motor lain dan merebut handphone dari tanganya.
Usai dibegal bule yang mengaku asal Colombia itu melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polisi yang diantar oleh sopir. Usai membuat laporan dan menerima surat laporan kehilangan bule itu membayar Rp 200.000 kepada petugas.
Hingga saat ini video yang diunggah oleh akun Instagram @balibackseat itu mencapai 137 ribu penayangan.