Sopir Bus Kecelakaan Maut di Tol Cipularang Sudah Diamankan tapi Belum Bisa Diinterogasi Polisi
- Agung Prasetio
Purwakarta, VIVA - Sopir bus PO Qonita yang menyebabkan kecelakaan maut di ruas Tol Cipularang Kilometer 80, Purwakarta, Jawa Barat, sudah diamankan polisi.
"(Untuk sopir bus) Diamankan," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Purwakarta, Ajun Komisaris Polisi Dadang Supriadi, Kamis, 26 Desember 2024.
Namun, polisi belum bisa memintai keterangan sopir bus bernama Romyani (56), yang membawa peziarah dari Tangerang hendak ke Ciamis dan Tasikmalaya itu. Alasannya, sang sopir masih dirawat buntut terluka akibat kecelakaan.
"Dalam pengawasan kami, karena sekarang masih observasi di pihak rumah sakit supir busnya," tuturnya.
Untuk diketahui, kecelakaan maut di ruas Tol Cipularang Kilometer 80, Purwakarta, yang menewaskan dua orang diduga terjadi gegara pengemudi bus dalam kondisi mengantuk.
"Berdasarkan keterangan petugas di lapangan, diduga pengemudi bus dalam kondisi mengantuk," kata Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Plaza Tol Pasteur, Bandung, Agni Mayvinna, Kamis, 26 Desember 2024.
Selain dua orang tewas, insiden tragis ini mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan belasan lainnya mengalami luka-luka.
Korban yang terluka dievakuasi satu per satu oleh tim medis, petugas PJR Tol Cipularang, dan tim derek. Mereka segera dibawa ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta menggunakan ambulans yang terus hilir-mudik ke lokasi kejadian.
Kecelakaan maut itu berawal saat bus nahas yang membawa rombongan jamaah ziarah dari arah Bandung menuju Tangerang setelah berziarah di Pamijahan, Tasikmalaya. Saat melintas di Kilometer 80, bus menabrak bagian belakang truk pengangkut kerikil.
Imbas benturan tersebut, bagian depan bus ringsek parah. "Di depan bus terdapat truk dum pengangkut kerikil yang ditabrak dari belakang. Dua korban meninggal dunia di lokasi kejadian karena terjepit badan bus, sementara evakuasi masih berlangsung," ujar Kainduk PJR Tol Cipularang, Kompol Joko.