Pra MLB NU Dimulai di Surabaya, Lokasi Acara Dirahasiakan

Ilustrasi/Lambang NU (Nahdlatul Ulama)
Sumber :

Surabaya, VIVA – Pra Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama (MLB NU) digelar oleh Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU (PO & MLB NU) di Kota Surabaya, Jawa Timur, pada Selasa, 17 Desember 2024, hari ini. Panitia merahasiakan lokasi kegiatan kontroversial tersebut. 

Presidum PO & MLB NU KH Abdussalam Shohib alias Gus Salam mengatakan format acara dibuat hybrid. Dengan demikian, ada peserta yang hadir secara langsung dan secara daring. Acara dimulai pukul 13.00 WIB. 

"Lokasi di salah satu rumah kader NU di Surabaya," kata Gus Salam saat dikonfirmasi wartawan.

Gus Salam menuturkan Pra MLB diawali dengan rangkaian Forum Group Discussion atau FGD. Lokasi acara tak diumumkan dengan alasan keamanan.  "Karena ada pihak-pihak yang ingin menggagalkan," ujar Gus Salam.

Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksanan pra MLB NU Mas Maftuh mengatakan rangkaian acara dimulai dengan FGD bertema "Evaluasi Kinerja PBNU Masa Khidmat 2022-2027, Seberapa mendesak MLB NU?". Acara digelar di salah satu hotel di Surabaya.

KH Abdussalam Shohib alias Gus Salam

Photo :
  • NU Online Jatim

Peserta FGD adalah Presidium PO & MLB NU dan delegasi dari 38 PWNU se-Indonesia. Mereka akan membahas subtema yang telah direncanakan dengan pemantik diskusi empat pengurus NU dari Sumatera, Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, dan Papua.

Setelah itu, kegiatan selanjutnya ialah silaturahmi bersama masyayikh dan kiai sepuh yang akan digelar pada Jumat-Sabtu, 20-21 Desember 2024. Pada Sabtu pula juga peserta akan menggelar konsolidasi untuk menajamkan hasil FGD, di antaranya nama calon anggota ahlul halli wal aqdi (AHWA) dan Ketum PBNU.

Sebelumnya, Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya mengatakan MLB NU baru bisa dilakukan dalam kondisi tertentu. MLB NU bisa dilakukan atas usulan PWNU dan PCNU. 

Menurut Gus Yahya, bila dilaksanakan oleh pihak di luar struktur NU, maka itu adalah ilegal. 

Kata Gus Yahya, seluruh PWNU dan PCNU se Indonesia tak menginginkan adanya MLB NU. 
"Kalau dari segi realitas yang ada, sebetulnya [MLB NU] itu adalah mimpi di siang bolong," katanya di sela pertemuan PBNU dan PWNU se Indonesia di Surabaya, Sabtu, 30 November 2024.