Jelang Nataru, Bandara Soetta Diproyeksikan Akan Dipadati 180 Ribu Penumpang per Hari

Suasana penumpang di area check in bandara soekarno-hatta
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Tangerang, VIVA -- Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports memproyeksikan, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang akan dipadati 180 ribu penumpang per hari dalam periode natal dan tahun baru.

Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi mengatakan, proyeksi pergerakan penumpang itu diprediksi meningkat setelah adanya upaya pemerintah yang juga menurunkan harga tiket pesawat.

"Periode natal dan tahun baru, serta adanya penurunan harga tiket, potensi pergerakan penumpang di Bandara Soetta 170 sampai 180 ribu per hari, dari yang biasanya 150 ribu," katanya di Terminal 3, Bandara Soetta, Tangerang, Rabu, 4 Desember 2024.

Ilustrasi di Bandara Soekarno-Hatta

Photo :
  • VIVA/Sherly

Tidak hanya itu, untuk mendukung penurunan harga tiket pesawat, PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) juga menetapkan penurunan tarif jasa kebandarudaraan bagi penumpang pesawat dan maskapai penerbangan. Hal itu sejalan dengan Surat Menteri Perhubungan Nomor PR.303/1/20/MHB/2024 perihal Pengenaan Potongan Harga Tarif Jasa Kebandarudaraan.

"Penurunan tarif bagi penumpang pesawat berupa potongan harga tarif sebesar 50 persen atas Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau juga dikenal dengan Passenger Service Charge (PSC), berlaku di seluruh bandara InJourney Airports," ujarnya.

Aturan ini berlaku di seluruh rute penerbangan domestik kelas ekonomi untuk periode pemesanan tiket pada 1 Desember 2024 sampai dengan 3 Januari 2025, dengan keberangkatan penerbangan pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru yakni 19 Desember 2024 sampai 3 Januari 2025.

"Berlaku untuk domestik dan juga ekstra flight, yang mana dengan upaya ini rata-rata turun Rp75 ribu penumpang," ujar Faik.

Assistant Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M. Holik Muardi mengatakan, untuk rute domestik yang menjadi favorit yakni menuju Bali.

"Ada ini teratas yang memang menjadi favorit masyarakat, Surabaya, Denpasar, Medan, Makasar, dan Balikpapan. Dan Denpasar terus menjadi peringkat teratas," ujarnya.