Tak Kunjung Dialiri Listrik, Warga 1 Dusun di Kalbar Pilih Golput

Lembar C1 TPS 008 Desa Darit Kecamatan Menyuke Kabupaten Landak yang kosong akibat Golput.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Destriadi Yunas Jumasani (Pontianak)

Landak, VIVA – Peristiwa menarik terjadi dalam Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Landak, yang tercatat terjadi di Dusun Begantung, Desa Darit, Kecamatan Menyuke, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat. 

Sebab berdasarkan data model C hasil KWK pemilihan Bupati dan Wakil Bupati terlihat bahwa di TPS 008 tersebut tidak ada satupun warga yang menggunakan hak pilihnya atau nol seluruhnya. 

Ketua KPU Landak, Lisanto mengatakan bahwa berdasarkan tahapan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya sosialisasi seluruh tahapan termasuk turun ke dusun tersebut bersama pihak-pihak terkait. 

Ilustrasi pilkada serentak 2024

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Agar seluruh masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya sesuai ketentuan. 

"Sudah turun ke dusun tersebut, bersama para pihak baik itu dari Pemda, dari pihak-pihak kepolisian, tokoh masyarakat sudah uapaya di situ," ucapnya. 

Lisanto menambahkan, karena memilih atau tidak merupakan hak warga negara sehingga pihaknya turut menghormati keputusan masyarakat. 

"Yang pasti TPS di situ ada, petugasnya ada dan waktu yang disediakan juga ada untuk dilaksanakan pemilihan," tambahnya. 

Dalam pelaksanaan pemilihan di TPS tersebut menurut Lisanto petugas TPS bahkan berasal dari luar dusun tersebut. 

"Karena memang mereka sudah menyampaikan bahwa petugas pun mereka mempersilakan merekrut di luar dari dusun tersebut," tambahnya. 

Dari informasi yang dihimpun, diduga warga tidak menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 27 November 2024, karena kecewa dusunnya belum teraliri listrik. 

Sebab pada Januari 2024 lalu sebelum pelaksanaan Pemilu 2024, warga juga sempat melakukan aksi demonstrasi di Kantor Camat Menyuke dengan mengancam golput menuntut pemasangan aliran listrik negara. 

Pada Dusun Begantung tersebut tercatat memiliki 238 DPT yang terdiri dari 135 laki-laki dan 103 pemilih perempuan.