Istana Sebut Bantuan Wapres Gibran dari Dana Operasional: Bisa untuk Bantuan Masyarakat

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi
Sumber :
  • VIVA/Rahmat Ilham

Jakarta, VIVA –  Pihak Istana Negara buka suara soal bantuan sosial (bansos) yang diberikan oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kepada masyarakat beberapa waktu lalu. Paket bantuan sosial (bansos) itu viral karena bertuliskan "bantuan wapres Gibran".

Menanggapi itu, pihak Istana Negara mengatakan bantuan yang diberikan Gibran tidak seharusnya dipermasalahkan.

"Bantuan wapres kan enggak apa-apa," ujar Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin, 2 Desember 2024.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi

Photo :
  • Antara

Di sisi lain, Hasan Nasbi menegaskan bahwa Gibran memiliki dana operasional yang dapat digunakan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Beliau punya biaya operasional. Biaya operasional itu bisa beliau gunakan untuk bantuan ke masyarakat," ujar Hasan.

Sebelumnya, heboh tas bansos bertuliskan "Istana Wakil Presiden. Bantuan Wapres Gibran" viral hingga jadi perbincangan di jagat maya.

Dalam foto yang diunggah akun X @BosPurwa, tas jinjing berwarna biru itu memicu berbagai reaksi netizen. Netizen menyoroti bansos tersebut terkesan seperti menggunakan uang pribadi kepada rakyat.

"Kata Bantuan Wapres Gibran itu seolah Gibran ini menggunakan uang pribadi untuk memberi kepada rakyat. Padahal uang itu berasal dari APBN dari dikumpulkan dari pajak rakyat," tulis salah satu netizen.

Pun, netizen lain juga menanyakan alasan nama Gibran ikut disertakan, "Bukan Wapres Indonesia, tapi wapres Gibran, penting banget namanya musti ditulis?," tambah komentar lainnya

Pembagian tas bansos itu bertulis Bantuan Wapres Gibran itu dibagikan saat Wapres mengunjungi pengungsian korban banjir di kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Kamis, 28 November 2024.

Salah satu korban banjir yang mengungsi membongkar isi tas bansos tersebut. Isinya  berupa sembako yang terdiri dari teh celup, biskuit, minyak sayur, gula dan beras 5 kg. Wapres Gibran juga sempat memberikan susu untuk anak-anak balita.

Dikutip dari situs resmi Wakil Presiden RI, Wapres mengunjungi pemukiman warga di Jl. Kebon Pala I, Kampung Melayu, Jakarta Timur. Kawasan tersebut sempat terendam banjir hingga ketinggian 2,5 meter akibat luapan sungai Ciliwung.

Gibran sempat menyusuri gang-gang permukiman. Dia tiba di lokasi pengungsian warga, yakni SDN 01 Kebon Pala.  Selain menyapa warga, di tempat ini Wapres juga membagikan paket bantuan sembako.