Pilkada Serentak 2024, Kapolri Sebut Ada Sejumlah Wilayah Rawan

Kapolri saat hadiri HUT ke-79 Brimob Polri di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)

Depok, VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta agar seluruh anggota Brimob siap menjalankan Operasi Mantap Praja 2024. Dia berpesan khusus kepada pasukan yang di wilayahnya hanya ada dua pasang calon. Saat ini Pilkada 2024 sedang masuk di tahap kampanye dan sebentar lagi memasuki tahapan kampanye terbuka.

“Ada beberapa wilayah yang tentunya menjadi perhatian kita, utamanya wilayah-wilayah yang sangat rawan, yang tentunya kita sudah membuat kerawanan pilkada serentak, baik dari Bawaslu maupun dari badan intelijen,” kata Kapolri saat peringatan HUT ke-79 Brimob Polri di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Kamis, 14 November 2024.

Kapolri menyebutkan bahwa dari sejumlah wilayah yang mengikuti Pilkada serentak, ada 202 daerah yang hanya diikuti dua pasangan calon. Di wilayah tersebut terjadi head to head sehingga cenderung berpengaruh terhadap fanatisme pendukung mereka.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (dok Polri)

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Kapolri mencontohkan, saat melihat debat terbuka di televisi, di mana calonnya debat di studio dan pendukungnya debat di luar yang kemudian saling lempar-melempar.

“Artinya ini akan menggambarkan, baru debat saja sudah saling lempar-melempar, apabila kalau nanti kemudian terjadi pencoblosan dan kemudian jagoannya tersebut kalah ini pasti akan ada reaksi,” ujarnya.

Oleh karena itu, Kapolri meminta personel Brimob mempersiapkan dengan baik guna menghadapi situasi-situasi tersebut. Terlebih Korps Brimob akan menjadi garda terdepan dalam mengatasi ketika eskalasi ancamannya meningkat tinggi.

Kapolri mengatakan, Brimob sebagai pasukan kontingensi telah disiapkan 54.456 personel Brimob Polri yang tergelar. Khusus untuk kontingensi ini ada 9.985 personel.

“Tolong disiapkan dengan baik, mulai dari kemampuannya, bagaimana kecepatan, dan juga jumlah riil yang bisa digunakan. Sehingga kemudian kita bisa meyakini dengan kekuatan yang kita miliki untuk siap bergerak, sesuai dengan zonasi wilayah yang sudah diatur,” katanya.