Daftar Nama Penasihat Khusus Presiden Prabowo dan Bidang-bidangnya
- Youtube/ Sekretariat Presiden
Jakarta, VIVA – Melalui Keputusan Presiden atau Keppres Nomor 140P tahun 2024 tentang Pengangkatan Penasihat Khusus Presiden, Presiden Prabowo Subianto mengangkat sejumlah tokoh senior untuk menjadi penasehatnya.
Dari nama-nama tersebut, para penasihat memang terbilang sudah punya pengalaman panjang dalam pemerintahan dan bidang lainnya. Berikut susunan Penasihat Khusus Presiden tersebut:
Wiranto, sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik Keamanan
Wiranto adalah mantan Panglima TNI (saat itu masih ABRI). Dia juga pernah menjadi Ketua Umum Partai Hanura. Dalam pemerintahan Presiden ke-7 Joko Widodo, Wiranto sempat menjabat Menkopolhukam pada periode 2014-2019. Lalu menjadi Wantimpres pada periode kedua Jokowi.
Luhut Binsar Pandjaitan, Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi
Luhut juga sebagai purnawirawan TNI. Pada pemerintahan Presiden ke-7 Jokowi, pernah menjadi Kepala Staf Kepresidenan. Setelah itu, ia sempat dipercaya sebagai Menkopolhukam periode 2014-2019. Lalu masih dalam periode yang sama, digeser menjadi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menko Marves, hingga akhir periode Jokowi pada 2019-2024.
Bambang Brodjonegoro, Penasihat Khusus Bidang Ekonomi Pembangunan Nasional
Dia juga pernah menduduki beberapa posisi di kabinet pemerintahan Presiden ke-7 Jokowi. Yakni sempat menjadi Menteri Keuangan, lalu Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas, serta Menristek.
Dudung Abdurachman, Penasihat Khusus Bidang Pertahanan Nasional/ Ketua Komite Kebijakan Industri Pertahanan.
Dudung adalah jenderal purnawirawan TNI. Dia juga pernah menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat atau KSAD. Pada Pilpres 2024, Dudung termasuk salah satu pendukung pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.
Purnomo Yusgiantoro, Penasihat Khusus Presiden Bidang Energi
Dia pernah menjabat menteri di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Purnomo sempat menjadi Menteri Pertahanan periode kedua Presiden SBY.
Muhadjir Effendy, Penasehat Khusus Presiden Bidang Haji
Muhadjir adalah mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang. Diakhir periode pertama Presiden ke-7 Jokowi, ia sempat menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Pada periode kedua Jokowi 2019-2024, dipercaya menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Menko PMK.
Terawan Agus Putranto, Penasihat Khusus Bidang Kesehatan
Terawan berpangkat sebagai Letnan Jenderal TNI, dan merupakan seorang dokter. Pada pemerintahan Presiden RI ke-7 Jokowi, Terawan sempat menjadi Menteri Kesehatan pada awal-awal periode 2019-2024. Namun tidak sampai selesai.