Polisi Bersihkan Ranjau Paku di Rute yang Akan Dilalui Paus Fransiskus di Jakarta

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, menjelaskan bahwa operasi pembersihan ini sangat penting untuk menghindari potensi bahaya.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Foe Peace Simbolon

Jakarta, VIVA - Untuk memastikan keselamatan selama kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta, tim Saber Subditkamel Ditlantas Polda Metro Jaya bersama puluhan personel dari komunitas pengawasan ranjau paku telah melakukan pembersihan menyeluruh di rute yang akan dilalui oleh Pemimpin Gereja Katolik Dunia tersebut.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, menjelaskan bahwa operasi pembersihan ini sangat penting untuk menghindari potensi bahaya. 

"Selama penyisiran, kami menemukan pecahan besi, potongan paku, dan serbuk-serbuk besi yang bisa berisiko bagi pengendara. Temuan ini menunjukkan pentingnya tindakan pembersihan untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan," ujar Kombes Latif dalam keterangannya kepada media pada Selasa 3 September 2024.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi M. Latif Usman.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Foe Peace Simbolon

Proses pembersihan dimulai dari daerah offramp Semanggi, B5, bundaran Patung Kuda, IRTI, hingga area depan akomodasi. 

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, menjelaskan bahwa operasi pembersihan ini sangat penting untuk menghindari potensi bahaya.

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya lebih luas untuk memastikan kelancaran dan keamanan kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta.

Selain upaya pembersihan ranjau paku, Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan lebih dari 4.730 personel gabungan yang akan bertugas mengawal dan mengamankan seluruh rangkaian kegiatan selama kunjungan. 

"Keselamatan Paus Fransiskus dan rombongannya adalah prioritas utama kami. Langkah-langkah keamanan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk menyediakan lingkungan yang aman bagi semua pihak yang terlibat dalam acara ini," kata Latif.

Latif mengungkapkan harapannya bahwa langkah-langkah preventif ini dapat memastikan keamanan Paus Fransiskus sekaligus mengurangi gangguan lalu lintas, serta memastikan kelancaran acara. 

“Upaya kami adalah bagian dari strategi pengamanan yang menyeluruh, mencakup tindakan preventif, preemtif, dan penegakan hukum," ujarnya.