Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi Resmi Daftar ke KPU Banten
- VIVA.co.id/Yandi Deslatama (Serang)
Banten, VIVA - Bakal calon Gubernur dan bakal calon Wakil Gubernur Banten 2024, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi resmi mendaftar ke KPU Banten pada Rabu, 28 Agustus 2024. Mereka mendaftar sebagai peserta pertama di Pilgub Banten 2024.
Pendaftarannya diiringi ratusan massa dari partai pendukung, seperti Partai Golkar dan PDI Perjuangan (PDIP). Bakal calon yang tergabung dalam Koalisi Banten Maju Bersama memiliki visi misi untuk membangun Banten lebih baik lagi.
"Prioritas pendidikan, kesehatan, infrastuktur, penciptaan lapangan pekerjaan, kita sesuaikan dengan yang ada," ujar Airin Rachmi Diany di KPU Banten pada Rabu, 29 Agustus 2024.
Airin mengaku bakal menerapkan program makan siang gratis yang jadi program kerja Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dengan penyesuaian.
Saat berkeliling Banten menyapa masyarakat, ia mengaku pernah bertemu seorang anak yang tidak sekolah karena tidak memiliki uang jajan.
Karena keterbatasan ekonomi, sang orang tua tidak memiliki uang lebih memberi jajan sekolah anaknya. Sehingga, sang anak tidak bersekolah.
"Dengan program Pak Prabowo dan Mas Gibran dengan makan siang gratisnya, maka saya terpikirkan bagaimana punya kantin sehat, bagaimana pelaku UMKM sehingga program makan siang gratisnya itu bisa menjadi salah satu solusi, agar tidak ada lagi orang tua tidak menyekolahkan anaknya karena tidak punya uang jajan," terangnya.
Dunia pendidikan jadi salah satu fokus utama program kerja Airin, terutama permasalahan PPDB karena dianggap tidak menyelesaikan permasalahan, bahkan mematikan sekolah swasta.
Pemberian beasiswa per siswa, terutama pelajar berprestasi, penghafal Alqur'an hingga tidak mampu juga akan diberikan, sebagai solusi mencerdaskan siswa Banten agar giat bersekolah.
"Ada bantuan pembiayaan bagi anak-anak yang tidak bisa bersekolah karena kuota, ruang kelasnya tidak menampung dan juga banyak akibat PPDB zonasi, ini yang saya temukan dalam beberapa terakhir," jelasnya.
Mantan Wali Kota Tangerang Selatan itu tidak menargetkan peraihan suara di Pilgub Banten 2024, meski secara survei elektabilitasnya sekitar 70 persenan. Targetnya, Airin dan Ade bisa dilantik sebagai Gubernur wan Wakil Gubernur Banten periode 2024-2029.
"Pada 27 November nanti, masyarakat Banten bisa memilih kami sebanyak-banyaknya paling banyak, setinggi-tingginya paling tinggi," ujarnya.