Partai Gerindra Tunda Umumkan Calon Wali Kota Solo Pengganti Gibran, Ada Apa?

Ketua DPC Partai Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)

Solo, VIVA – Ketua DPC Partai Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno memastikan jadwal pengumuman terkait bakal calon wali kota yang diusung di Pilkada Solo 2024 ditunda. Padahal awalnya surat rekomendasi untuk pasangan calon wali kota dan wakil wali kota dijadwalkan akan diserahkan DPD Partai Gerindra Jawa Tengah pada hari ini, Senin, 26 Agustus 2024.

“Penundaan itu karena Partai Gerindra masih mereview apa yang diusulkan oleh Solo yang mana saat ini masih ada di DPP,” kata Ardianto ketika ditemui VIVA di Gedung DPRD Solo, Senin, 26 Agustus 2023.

Selain itu, dikatakan dia, penundaan pengumuman yang bakal dilakukan serentak untuk calon kepala daerah di wilayah Jawa Tengah yang akan berkontestasi di Pilkada 2024 karena sejumlah calon bupati maupun wali kota di sejumlah kabupaten atau wali kota itu belum selesai. Nantinya jika sudah lengkap, rekomendasi akan dilakukan secara bersama di Semarang.

Gusti Bhre saat menghadiri acara turnamen basket untuk pelajar Liga Solo

Photo :
  • VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)

“Mengingat ada beberapa kabupaten/kota juga belum selesai. Di tempat kami di Gerindra, ketika akan menerima rekom sudah terbiasa 35 orang di kota itu yang maju pasti akan dikumpulkan bersama, diberi wejangan ketua DPD terus baru menerima rekom per kota atau per kabupaten seperti yang kemarin dialami Mas Gibran dan Pak Teguh (di pilkada sebelumnya),” ujar dia.

Menurut dia, pengumuman untuk pasangan bakal kepala daerah di kabupaten/kota di Jawa Tengah itu dibatalkan secara mendadak pada Senin, 26 Agustus 2024 pagi. Padahal jadwal pengumuman tersebut hingga Minggu malam masih sesuai jadwal yang akan diumumkan pada esok harinya. Sedangkan untuk jadwal ulang pengumuman itu pihaknya juga belum tahu kapan akan dilakukan.

“Untuk penundaan sampai saat ini saya belum dikasih tahu, cuma disuruh menunggu. Kalau sudah ada jadwalnya nanti akan dikabari dikarenakan memang situasinya, bukan cuma Jawa Tengah yang dikerjakan oleh DPP tapi ada beberapa kota yang lainnya. Jadi kita harus bersabar dan memberikan kesempatan DPP menjalankan apa yang menjadi tugas DPP,” ucapnya.

Lebih lanjut, Ardianto mengungkapkan DPC Partai Gerindra Solo telah mengajukan Pengageng Praja Mangkunegaran, KGPAA Mangkunegara X atau Gusti Bhre sebagai bakal calon Wali Kota Solo. Sedangkan untuk bakal calon wakilnya terdapat dua nama, yakni Sekar Tandjung dan Astrid Widayani. 

“Wakilnya ada dua (yang diajukan) dan itu kewenangan DPP (untuk memutuskan calon wakil pendamping Gusti Bhre). Kita nggak berani (mendahului DPP Partai Gerindra soal nama calon wakil yang dipilih),” kata dia.