Gelar Uji Coba Makan Bergizi Gratis, Gibran Sasar 3 SD di Solo

Sejumlah siswa sekolah di Solo
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)

VIVA – Wakil Presiden (Wapres) RI terpilih, Gibran Rakabuming Raka akan melaksanakan uji coba makan bergizi gratis di Solo. Adanya rencana itu, Dinas Pendidikan (Disdik) Solo telah menyiapkan beberapa sekolah dasar di wilayah Kecamatan Jebres, Solo untuk uji coba makan siang gratis pada Kamis, 25 Juli 2024, nanti. Makan bergizi gratis merupakan program yang akan diterapkan pemerintah Prabowo-Gibran mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Solo, Dian Rineta mengatakan uji coba makan bergizi gratis untuk tahap pertama akan dilakukan pada Kamis, 25 Juli 2024. Untuk tahap pertama itu uji coba akan dilakukan di tiga sekolah dasar yang ada di Kota Solo.

“Kalau lokusnya sementara nanti biar beliau (Gibran) yang menyampaikan karena kami juga menyiapkan beberapa tapi kepastiannya mana masih menunggu, biar beliau yang menyampaikan. Tapi kalau kecamatannya itu semua di Kecamatan Jebres (sekolahnya),” kata dia saat dihubungi VIVA pada Senin, 22 Juli 2024, malam.

Anggota Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Hasan Nasbi (kiri) di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Jumat, 19 Juli 2024

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Lebih lanjut, Dian menjelaskan alasan dipilihnya tiga sekolah dasar di Kecamatan Jebres menjadi lokasi uji coba pelaksanaan makan bergizi gratis lantaran berdekatan keberadaan UMKM yang ada di kecamatan itu jumlahnya cukup banyak dan akan digandeng. Selain itu sekolah yang pilih itu para siswa berasal dari keluarga tidak mampu. Dalam uji coba itu nantinya semua siswa di sekolah tersebut akan mendapatkan jatah makan siang gratis.

“Di sekolah yang dipilih nanti semua anak dapat sebagai uji coba tetapi memang tidak ada syarat sekolah yang menerima, tidak ada. Dari tim uji coba itu tidak ada syarat, hanya kami mencoba mbok sekalian kita pilihkan sekolah yang banyak gakin-nya (keluarga miskin),” ujar dia.

“Kenapa? Supaya kami merasa bahwa manfaat dari makan siang gratis akan terasa lebih berkali-kali lipat apabila yang menikmati itu anak dari keluarga tidak mampu. Ya jadi makan siangnya yang bergizi enak itu akan terlihat luar biasa,” tambahnya.

Ketika disinggung mengenai anggaran untuk uji coba program makan bergizi gratis, Dian menegaskan bahwa anggaran tidak berasal dari APBD Solo. Lantas, ia mempersilakan untuk menanyakan soal anggaran untuk pelaksanaan uji coba makan siang gratis langsung kepada Wapres RI terpilih, Gibran Rakabuming Raka.

“Yang jelas bukan APBD Kota Surakarta (Solo) ya. (dari mana ya?) Ditanya sama Mas Gibran aja ya soalnya saya nggak tahu sumber dananya, makanya saya protes (ke sejumlah media) yang tertulis sumber dana Mas Gibran padahal saya nggak ngomong itu lho. Setiap Ditanya saya selalu tanyanya Mas Gibran, bukan sumber dananya Mas Gibran karena tugas saya hanya menyiapkan lokus,” kata dia.

Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka usai hadiri launching logo dan maskot Peparnas XVII di Pendapi Gede Balai Kota Solo

Photo :
  • VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)

“Sedangkan masalah dana, masalah yang dipilih dari lokus yang disiapkan terus yang pemberinya itu bukan kewenangan saya karena masih tahap uji coba ya. Artinya memang ada beberapa pertimbangan yang bisa jadi last minute berganti sehingga saya nggak berani masuk ke sana. Yang jelas saya sudah memberikan data, calon lokus, mau dipakai yang mana, saya support sepenuhnya,” imbuh dia.

Rencananya uji coba makan bergizi gratis, disebutkan Dian akan berlanjut ke tahap kedua. Nantinya uji coba tahap kedua itu tak ahanya sekolah dasar tetapi juga akan menyasar ke sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Solo. “Kalau untuk mana sekolahnya, saya belum bisa matur (menyampaikan),” ucapnya. 

Sebelumnya, Gibran mengatakan anggaran makan bergizi gratis Rp15 ribu per anak. Putra sulung Presiden Jokowi itu menyebut pekan depan akan ada uji coba makan bergizi gratis di sejumlah sekolah di Kota Solo. “Teman-teman media Solo, saya ajak uji coba (makan bergizi gratis) minggu depan ada di sekolah Solo,” kata dia di Balai Kota Solo, Kamis, 18 Juli 2024.