Sosok Mochammad Afifuddin, Anak Seorang Petani Jadi Plt Ketua KPU Gantikan Hasyim Asy'ari
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjuk Mochammad Afifuddin sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua KPU menggantikan Hasyim Asy'ari.
Hasyim Asy'ari telah dipecat oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) karena terbukti melakukan pelanggaran asusila terhadap perempuan anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag, Belanda.
"Kami sudah melakukan rapat pleno terkait dengan langkah-langkah keorganisasian, salah satunya memutuskan pelaksanaan tugas dari ketua Komisi Pemilihan Umum," kata anggota KPU RI, August Mellaz dalam konferensi pers di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis, 4 Juli 2024.
"Hasil pleno sudah mengusulkan secara bulat kami bersepakat untuk memberikan mandat kepada Mochammad Afifudin untuk menjadi pelaksana tugas dari ketua Komisi Pemilihan Umum, melakukan tugas-tugas organisasi sampai dengan nanti dipilihnya ketua KPU secara definitif," lanjutnya.
Afif dalam konferensi pers mengatakan, pasca rapat atau pertemuan pleno, ia memastikan seluruh hal dalam melakukan pengecekan-pengecekan, percepatan-percepatan untuk menyiapkan semua hal menghadapi beberapa tahapan yang ada di depan.
Profil Mochammad Afifuddin
Mochammad Afifuddin atau lebih akrab disapa Afif lahir di Sidoarjo, Jawa Timur pada 1 Februari 1980, Afif dibesarkan dalam lingkungan keluarga santri di Pejangkungan, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Kedua orang Afif bukanlah dari kalangan atas, orangtuanya adalah seorang petani dan pedagang barang kelontong, Afif menjadi satutunya anak laki-laku dari empat bersaudara
Afif mengambil pendidikan tingginya di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta jurusan Ilmu Tafsir.
Saat masih menjadi mahasiswa, Afif merupakan seorang aktivis, ia dipercaya sebagai Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Ia juga pernah menjabat sebagai Presiden Mahasiswa (BEM) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta pada 2000-2001.
Seusai lulus dari S1 UIN tahun 2004, ia melanjutkan pendidikannya ke jenjang S2 Ilmu Politik FISIP UI dan lulus tahun 2007.
Sepak Terjang Mochammad Afifuddin
Afif memulai kariernya di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) UIN Jakarta dan pada 2009 ia ditunjuk sebagai Manajer Riset di Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPR) dan menjadi menjadi Koordinator Nasional periode 2013-2015.
Aktivis dari PMII ini juga aktif dalam mengadvokasi para disabilitas untuk menyalurkan haknya dalam pemilihan umum lewat Program General Election for Disability Access (AGENDA)
Masih di JPR, pada tahun 2015 Afif dipercaya untuk menjadi Anggota Dewan Pengarah hingga akhirnya ia dipilih menjadi Anggota Bawaslu di tahun 2017.
Afif di Bawaslu membidangi Divisi Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga yang bertugas untuk pencegahan potensi pelanggaran pemilu dengan mengeluarkan Indeks Kerawanan Pemilu, pengawasan tahapan pemilu, sosialisasi kebijakan Bawaslu, serta mempererat hubungan antarlembaga.
Kemudian pada periode 2020-2022, Afif menjalankan tugas sebagai Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), ex officio perwakilan dari unsur Bawaslu RI.
Seusai di Bawaslu, Afif digeser sebagai Anggota KPU RI periode 2022-2027 selaku Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan serta Wakil Ketua Divisi Data dan Informasi.
Ia bertanggung jawab sebagai Koordinator Wilayah KPU untuk provinsi: Papua, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan, Lampung, Kepulauan Riau, dan Banten.
Serta Wakil Koordinator Wilayah KPU untuk provinsi: Jawa Timur, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, Jambi dan Riau.
Hingga akhirnya pada 4 Juli 2024, ia ditunjuk untuk menjadi pelaksana tugas (Plt) Ketua KPU menggantikan Hasyim Asy'ari.