Perkuat Hubungan UEA-Indonesia, Presiden MBZ Anugerahi Prabowo 'Zayed Medal'

Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Yang Mulia Syeikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) menganugerahkan penghargaan 'Zayed Medal' ke Menhan sekaligus Presiden RI terpilih Prabowo Subianto (sumber: Tim Media Prabowo)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) RI sekaligus Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto melakukan kunjungan ke Uni Emirat Arab (UEA) untuk memenuhi undangan Presiden UEA Yang Mulia Syeikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ). 

Dalam pertemuan itu, Prabowo turut menggandeng dan memperkenalkan wakil presidennya, Gibran Rakabuming Raka. 

"Yang Mulia, perkenalkan ini wakil presiden saya," ucap Prabowo kepada Presiden MBZ.

Prabowo dan Gibran Temui Syeikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ)

Photo :
  • Tangkapan Layar

Dalam kesempatan itu, Presiden MBZ turut menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. MBZ berharap agar presiden dan wakil presiden RI terpilih itu dapat memimpin Indonesia menjadi bangsa dan negara yang lebih maju lagi di masa depan.

Sementara itu, dalam konteks hubungan bilateral kedua negara, khususnya dalam sektor pertahanan, Prabowo beserta MBZ juga membahas sejumlah upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kerja sama pertahanan di antara Indonesia-UEA. 

Selain itu, keduanya juga berbincang perihal beragam isu di kawasan dan global yang tengah menjadi perhatian bersama.

Prabowo dan Presiden Uni Emirat Arab Mohamed Bin Zayed atau MBZ

Photo :
  • Instagram @prabowo

Presiden MBZ dalam kesempatan itu juga menganugerahkan Prabowo penghargaan berupa 'Zayed Medal'. Penghargaan itu diberikan sebagai wujud apresiasi atas upaya Prabowo dalam memperkuat hubungan bilateral Indonesia dan UEA.

"Yang Mulia Syeikh Muhammad bin Zayed Al Nahyan menganugerahkan 'Zayed Medal' kepada Yang Mulia Prabowo Subianto sebagai penghargaan atas upaya tulus yang beliau lakukan dan perannya dalam memperkuat hubungan kerja sama antara UEA dan Indonesia,” demikian keterangan Kantor Berita Resmi UEA, Wakalat Anba'a al Emarat (WAM), dikutip Selasa, 14 Mei 2024.