Lepas Keberangkatan Calhaj Kloter 1 Embarkasi Solo, Wamenag Ingatkan Cuaca Panas di Tanah Suci

Solo – Wakil Menteri Agama (Wamenag), Saiful Rahmat Dasuki melepas keberangkatan jemaah calon haji (calhaj) kloter pertama Embarkasi Solo di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Minggu, 12 Mei 2024. 

Pantauan VIVA, prosesi pelepasan keberangkatan jemaah calon haji kloter pertama Embarkasi Solo dipusatkan di Gedung Muzdalifah di Asrama Haji Donohudan, Boyalali. Para calon haji yang berasal dari Kabupaten Boyolali itu telah berkumpul ke gedung tersebut sejak pukul 06.25 WIB.

Prosesi keberangkatan tersebut dihadiri Wamenag Saiful Rahmat Dasuki, Pj Gubernur Jawa Tengah Irjen Pol (Purn) Nana Sudjana, Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Tengah Musta'in Ahmad dan pejabat lainnya.

Dalam sambutannya, Wamenag Saiful Dasuki Rahmat berpesan kepada para jemaah calon haji kloter pertama Embarkasi Solo untuk menjaga kemuliaan selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. Pasalnya kedatangan para jemaah calon haji ke Arab Saudi statusnya sebagai tamu Allah.

“Bapak ibu adalah tamu-tamu Allah karena kapasitas sebagai tamu Allah maka jagalah kemuliaan sebagai tamu Allah dengan terus menjaga ibadah. Terus menjaga perjalanan ini agar menjadi perjalanan yang sesuai dengan apa yang diinginkan dan apa yang diperintahkan Allah SWT, “ kata Wamenag di Gedung Muzdalifah, Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Minggu, 12 Mei 2024.

Lebih lanjut, Saiful juga menyampaikan pesan kepada jemaah calon haji bahwa ibadah haji merupakan ibadah fisik atau ibadah yang memerlukan kekuatan fisik. Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada para jemaah untuk tidak terlalu memforsir tenaga untuk melakukan kegiatan yang tidak efektif karena terdapat perbedaan cuaca antara Indonesia dengan Arab Saudi sehingga kesehatan harus dijaga.

“Maka saya berharap jangan terlalu memaksa untuk melakukan hal-hal yang tidak penting atau yang tidak menjadi keabsahan atau kesahan rukun haji. Kenapa? Karena ada perbedaan cuaca antara Indonesia dan Arab Saudi,” ujar dia.

“Apalagi di daerah Temanggung daerah yang sejuk, daerah yang adem. Dan nanti bapak ibu di daerah yang cukup panas diperkirakan suhu mencapai 40-50 derajat maka saya berharap jaga kesehatan,” katanya menambahkan.

Wamenag juga meminta kepada para jemaah calon haji untuk tidak sungkan untuk meminta bantuan kepada petugas haji yang mendampinginya. Dia memastikan bahwa para petugas haji akan memberikan bantuan kepada para jemaah agar selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci berjalan dengan lancar.

“Apabila bapak itu membutuhkan bantuan ataupun apapun jangan khawatir langsung menghubungi atau langsung menemui petugas-petugas haji kota. Insya Alllah para petugas haji kita akan 24 jam bersama bapak ibu sekalian untuk mengawal menjalankan ibadah haji,” kata dia. 

Sementara itu Kepala Kanwil Kemenag Jawa Tengah, Musta’in Ahmad menyebutkan Embarkasi Solo akan melayani pemberangkatan calo haji sebanyak 35.388 jemaah. Jumlah jemaah calon haji itu berasal dari dua provinsi, yakni Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Jemaah haji yang berasal dari Jawa Tengah sebanyak 32.059 jemaah dan Daerah Istimewa Yogyakarta sebanyak 3.329 jemaah. Jemaah ini akan kita berangkatkan terbagi dalam 100 kloter yang akan diberangkatkan perdana pada hari ini dan terbang siang nanti pada 12 Mei 2024, dari Kabupaten Temanggung dan kloter ke-100 adalah Kabupaten Wonogiri,” ujarnya.

Setelah rangkaian prosesi selesai, kemudian Wamenag didampingi Pj Gubernur Jawa Tengah, Kakanwil Kemenag Jawa Tengah dan pejabat lainnya melepas keberangkatan kloter pertama jemaah calon haji Embarkasi Solo. Selanjutnya para jemaah langsung berjalan keluar gedung untuk masuk ke masing-masing bus yang telah disiapkan menuju Bandara Adi Soemarmo, Boyolali.