Wanita Muda Asal Jakarta Tewas Misterius di Bawah Jembatan Tunggulmas

Olah TKP Penemuan jasad wanita muda asal Jakarta.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Uki Rama (Malang)

Malang - Wanita muda berusia 20 tahun asal Jakarta berinisial A ditemukan meninggal dunia secara misterius di bawah jembatan Tunggulmas, Tlogomas, Kota Malang pada Senin, 6 Mei 2024 malam.

Polisi yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi guna melakukan penyelidikan, dan mengevakuasi korban untuk dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. 

"Tadi malam itu (pukul 23.00 WIB) ada informasi dari warga menyampaikan ada seorang di bawah jembatan Tunggulmas meninggal dunia," kata Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anton Widodo pada Selasa, 7 Mei 2024.

Olah TKP Penemuan jasad wanita muda asal Jakarta.

Photo :
  • VIVA.co.id/Uki Rama (Malang)

Anton menceritakan, bahwa kasus ini pertama kali terbongkar berkat 2 orang rekan kakak korban yang sedang mencari keberadaan A. Kedua orang saksi ini dimintai tolong oleh kakak korban yang melakukan pelacakan lokasi terakhir handphone milik A berada di Jembatan Tungulmas. 

"Sebab, korban mulai sore di Whatsapp tidak balas. Kemudian caranya bagaimana atau lewat aplikasi apa, dia (kakaknya) tahu kalau korban (lokasi terakhir) ada di Jembatan Tunggulmas. 2 orang ini akhirnya cari disitu. Waktu foto lokasi topinya jatuh, akhirnya disinari pakai cahaya handphone ternyata ada korban (sudah meninggal dunia)," ujar Anton.

Setelah itu, mereka melapor ke polisi. Anggota polisi melibatkan UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang saat melakukan evakuasi, karena ketinggian jembatan kurang lebih 20 meter. Saat dievakuasi, tidak ditemukan darah atau busa dari tubuh korban. 

"Saat ditemukan tidak ada darah atau busa yang keluar dari mulut. Koordinasi dengan dokter forensik, jika pendaraan terjadi dalam tubuh, itu tak akan keluar. Artinya, kemungkinan saat jatuh tak langsung kepala, mungkin badan dulu," tutur Anton.

Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui korban datang ke Malang sejak Sabtu, 4 Mei 2024. Korban sempat menginap di sebuah hotel di Kota Malang dan berlibur ke Kota Batu. Namun, sejak Senin pukul 18.00 WIB, korban tak dapat dihubungi oleh keluarga. 

"Korban ditemukan sekitar pukul 23.10 WIB. Saat ditemukan sudah meninggal. Diduga kematiannya antara 5 atau kurang dari 12 jam. Ini kami juga menanti pihak keluarga untuk persetujuan autopsi," kata Anton.