4 Sosok Jenderal Bintang 4 Kelahiran Tanah Sunda, Pernah Jadi KSAD dan Panglima TNI

Jakarta – Keempat prajurit TNI yang berasal dari wilayah Sunda telah meniti karier cemerlang dalam dunia militer. Prestasi mereka tak terbantahkan, terbukti dengan pencapaian pangkat jenderal bintang empat. Bahkan, salah satu dari mereka pernah menjabat sebagai pemimpin tertinggi di TNI AD.

Mereka sempat menduduki jabatan sebagai KSAD atau Kepala Staf Angkatan Darat sehingga memiliki karier yang moncer di lingkungan TNI. Nah, buat kamu yang penasaran berikut adalah ulasan selengkapnya yang dilansir dari berbagai sumber. 

Jenderal Dudung Abdurachman

Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman, seorang perwira tinggi dari TNI AD, memiliki akar yang dalam di tanah Sunda. Dilahirkan di Bandung pada 19 November 1965, masa pendidikannya dari tingkat dasar hingga menengah atas sebagian besar dihabiskan di Kota Bandung, Jawa Barat. Ia tamat dari SMA Negeri 9 Bandung pada tahun 1985.

Selepas menyelesaikan pendidikan SMA, Dudung mendaftarkan diri ke Akademi Militer di Magelang. Tahun 1988 menandai kelulusannya dari Akademi Militer. Memiliki pangkat jenderal bintang empat, ia berasal dari divisi infanteri. Sebelum memasuki masa pensiun pada 2023, Dudung menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).

Jenderal Andika Perkasa

Jenderal (Purn) Andika Perkasa, seorang perwira tinggi Angkatan Darat yang sukses berasal dari daerah Sunda, menorehkan karier gemilangnya. Kelahiran Kota Bandung, Jawa Barat, pada tanggal 21 Desember 1964, mengawali langkahnya sebagai perwira di unit elit Kopassus setelah menyelesaikan pendidikan di Akmil pada tahun 1987.

Puncak keberhasilan karier militer Andika terjadi saat menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat pada tahun 2018. Hampir tiga tahun setelah itu, peran barunya sebagai Panglima TNI diamanatkan kepadanya pada tahun 2021. Namun, masa jabatannya hanya berlangsung beberapa bulan sebelum Andika memasuki masa pensiun pada tahun 2022.

Jenderal Agus Subiyanto, Panglima TNI, berasal dari tanah Sunda, khususnya Baros, Cimahi Tengah, Jawa Barat. Sejak masih kecil, sekitar usia lima tahun, Agus tinggal bersama ayah dan adiknya, yang juga seorang prajurit TNI.

Setelah lulus dari Akademi Militer (Akmil) pada tahun 1991, kariernya di militer ternyata berjalan lancar. Pada bulan Oktober 2023, Agus dipilih menjadi KSAD. Namun, dalam waktu kurang dari sebulan setelah menjabat, ia dipromosikan menjadi Panglima TNI pada tanggal 22 November 2023.

Jenderal Maruli Simanjuntak, seorang perwira tinggi dalam militer, saat ini menduduki posisi sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Meskipun keturunan Batak, ia lahir di Kota Bandung, Jawa Barat pada tanggal 27 Februari 1970. Maruli meraih kelulusannya dari Akmil pada tahun 1992 dengan spesialisasi dalam kecabangan infanteri di Kopassus.

Tanggal 29 November 2023 menjadi momentum penting ketika dia resmi dilantik sebagai KSAD, menggantikan Jenderal Agus Subiyanto. Maruli juga memiliki hubungan keluarga dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang merupakan menantunya.