Warga yang Mudik Lewat Daerah Rawan Jangan Khawatir, Kapolri Bakal Kawal
- VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham
Banten - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan Polri akan memberikan pengawalan kepada warga yang mudik Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah/2024 di daerah rawan kejahatan maupun kecelakaan. Sigit meminta kepada masyarakat untuk melaporkan kepada anggota di tiap pos yang ada.
"Untuk pengamanan yang disampaikan Pak Menko Polhukam terkait dengan kekhawatiran, apabila masyarakat merasa di dalam perjalanannya khawatir di wilayah tertentu rawan kejahatan, silakan melapor ke pos terdekat," kata Sigit di Pelabuhan Merak pada Senin, 1 April 2024.
Menurutnya, personel kepolisian siap 24 jam melakukan pengawalan kepada seluruh masyarakat saat mudik di wilayah kategori rawan. Dengan begitu, masyarakat akan merasa aman dan nyaman saat melakukan perjalanan mudik.
"Kita akan siapkan pengawalan, termasuk di jalur yang banyak kecelakaan lalu lintas, di jalur lintas Sumatera. Karena kita juga mempersiapkan selain tol, tentunya ada jalur arteri,” ujarnya.
Disisi lain, Sigit mengatakan ada sejumlah jalan yang berdasarkan pemetaan kerap terjadi kecelakaan terus diupayakan dilakukan perbaikan, termasuk penerangan jalan. Makanya, ia meminta ada tambahan rambu-rambu lalu lintas, serta papan informasi dan sosialisasi.
“Sehingga masyarakat betul-betul merasakan perjalanan mudik lancar, aman, dan selamat sampai tujuan masing-masing," jelasnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama dengan Menko Polhukam RI, Hadi Tjahjanto melakukan peninjauan langsung kesiapan pengamanan arus mudik Hari Raya Idul Fitri 2024. Keduanya naik helikopter untuk melihat langsung melalui pantauan udara kesiapan dan pengamanan arus mudik Lebaran di Pelabuhan Merak Banten pada Senin, 1 April 2024.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya telah melaksanakan rapat koordinasi (rakor) lalu lintas sektoral kesiapan Operasi Ketupat Tahun 2024. Kegiatan ini untuk memastikan pelaksanaan arus mudik dan arus balik berjalan aman dan lancar.
Operasi Ketupat tahun ini, kata dia, setidaknya ada 155.165 personel gabungan yang dikerahkan untuk memastikan mudik aman dan lancar, serta disiapkan pula sebanyak 5.784 pos untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
"Pos yang nanti disiapkan untuk memberikan pelayanan apakah itu yang ada di jalan tol, rest area, arteri, termasuk jalur yang kita persiapkan untuk berikan pengamanan di wilayah wisata, ini juga kita persiapkan," ujarnya.