Cek Fakta: Anies Sebut Lebih dari 15 Juta Orang Jadi Korban Kekerasan Seksual
- Tangkapan layar.
Jakarta – Debat kelima tengah berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu, 4 Februari 2024. Malam ini merupakan debat terakhir yang digelar KPU.
Dalam debat terakhir, Capres nomor urut 01, Anies Baswedan mengatakan jika beberapa masalah tidak disorot oleh pejabat penting. Salah satunya yaitu soal kekerasan seksual. Anis menyebut jika lebih dari 15 juta orang telah mengalami kekerasan seksual.
“Kekerasan seksual, lebih dari 15 juta orang jadi korban. Ini problem-problem yang tidak menjadi kepedulian segelintir elit. Ini adalah kepedulian rakyat kebanyakan,” kata Anies Baswedan saat menyampaikan debat, Minggu, 4 Februari 2024.
Cek Fakta:
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendapati kasus kekerasan seksual terhadap anak paling dominan terjadi di tahun 2023, dikutip dari RRI. Sampai tanggal 31 Desember 2023, sebanyak 3.000 kasus kekerasan terjadi pada anak.
Sementara jenis kekerasan seksual paling banyak dialami korban sepanjang 2022, yakni sebanyak 11 ribu lebih, dikutip dari Databoks Katadata. Sementara jenis kekerasan kedua yang juga tinggi di tahun yang sama yakni kekerasan fisik, mencapai 9.010 kasus. Untuk kekerasan psikis sebanyak 8.524 kasus.
Kasus penelantaran menempati urutan keempat dengan jumlah 2.718 kasus. Kemudian di urutan kelima ada trafficking sebesar 443 kasus. Keenam, ada eksploitasi sebesar 256 kasus. Sementara kasus lainnya tercatat sebesar 3.170 kasus.
Sepanjang 2022 terdapat 26.112 kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan. Dari jumlah kasus itu, korban perempuan mencapai 23.684 orang. Angka ini jauh lebih banyak dibandingkan dengan korban laki-laki sebanyak 4.394 korban.
Berdasarkan data tersebut, kekerasan seksual terjadi sekitar ribuan korban, dari 2023 dan 2022. Sementara yang disebut Anies Baswedan tidak merujuk beberapa tahun, sehingga data yang dikatakan Anies mencapai 15 juta korban.