Terpopuler: Negara-negara Asia Pendukung Israel dan Jejak Kesaksian Eddy Hiariej soal Jessica Wongso
- Middle East Eye
Jakarta – Konflik bersenjata antara Israel dengan Palestina yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda setelah lebih sebulan baku serang menjadi sorotan dunia, termasuk Indonesia. Korban terbesar di pihak Palestina karena telah menewaskan lebih dari sepuluh ribu warga Gaza dan kebanyakan di antara mereka adalah perempuan dan anak-anak.
Meski Israel tiada ampun menggempur Gaza, sebagaimana dibuktikan dari jumlah korban tewas warga sipil, tidak sedikit negara-negara di dunia yang bersimpati kepada negara Yahudi itu. Alasan utama mereka rata-rata menganggap Israel sedang diserang oleh teroris dan sekarang membela diri dengan melawan balik.
Beberapa di antara negara-negara yang mendukung Israel tersebut merupakan negara di benua Asia, malahan sebagiannya anggota ASEAN. Ada sejumlah negara yang mendukung berdirinya zionis Israel secara utuh dengan menjalin hubungan diplomatik. Dukungan mengalir dengan bentuk pernyataan maupun bantuan yang dikeluarkan oleh pemimpin negara tersebut.
Daftar negara-negara di Asia yang mendukung Israel itu menjadi artikel terpopule di VIVA sepanjang hari kemarin. Artikel tersebut menarik perhatian pembaca VIVA karena ada di antara mereka merupakan negara tetangga Indonesia yang mayoritas muslim dan mendukung kemerdekaan Palestina dari penjajahan Israel.
Selain itu, ada pula beberapa artikel terpopuler, di antaranya Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy yang ditetapkan tersangka oleh KPK, peristiwa sekuriti sebuah aparteme di Bekasi disanksi gara-gara bendera Palestina, debat sengit kubu Prabowo dengan elite PDIP, polisi mengungkap kasus perampokan disertai pembunuhan sadis di Jawa Timur.
Simak ulasan selengkapnya dalam artikel-artike beriku ini:
1. Negara-negara pendukung Israel
Israel dan Palestina sampai saat ini masih terlibat konflik dengan puluhan ribu korban jiwa berjatuhan. Mayoritas dari korban jiwa tersebut berasal dari Jalur Gaza dengan lebih dari 10.300 jiwa. Kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan perempuan. Baca selengkapnya di sini.
2. Fakta-fakta Eddy Hiariej dalam Kasus Jessica Wongso
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan kasus dugaan gratifikasi dengan terlapor Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej sudah naik ke tahap penyidikan. Eddy Hiariej menjadi perhatian publik karena tegas menyatakan: Jessica Wongso adalah pelaku pembunuhan Mirna Salihin pada 2016. Baca selengkapnya di sini.
3. Sekuriti disanksi gara-gara bendera Palestina
Polisi membenarkan adanya peristiwa cekcok antara sekuriti atau petugas keamanan dengan seorang pengendara sepeda motor (pemotor) lantaran si pemotor tak terima si petugas keamanan mencopot bendera Palestina yang terpasang di kendaraannya. Baca selengkapnya di sini.
4. Duel argumen kubu Prabowo dengan elite PDIP
Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang ditafsirkan memuluskan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres terus jadi perdebatan menuju Pilpres 2024. Gibran terus melaju karena tak terpengaruh dengan putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK). Baca selengkapnya di sini.
5. Si pembunuh sadis Endang akhirnya ditangkap
Polisi akhirnya menangkap pelaku pembunuhan terhadap Endang, warga Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Pelaku pembunuhan sadis itu berjumlah satu orang. Polisi mengungkap dan menangkap pelaku ini setelah tiga hari polisi melakukan penyelidikan atas tewasnya Endang. Diduga kuat Endang dibunuh dengan motif disertai perampokan. Baca selengkapnya di sini.