Saat Jokowi Jawab Mahasiswi Minta Dirinya Jadi Presiden 3 Periode: Konstitusi Gak Boleh

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Rapimnas Jaringan Kemandirian Nasional
Sumber :
  • Youtube Jaman

Palu - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pembukaan Kongres Nasional (Mahasabha XIII) Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Tahun 2023 di Palu, Sulawesi Tengah pada Rabu, 30 Agustus 2023.

Seperti biasa, Jokowi memberikan sepeda kepada peserta Kongres KMHDI dengan syarat menjawab satu pertanyaan. Adapun, pertanyaan yang Jokowi berikan soal ‘jauh dimata dekat dihati’.

Akhirnya, ada dua orang yang maju satu laki-laki dan satu perempuan. Tapi, mahasiswi bernama Tirsya Riani Danial dari Fakultas Teknik Lingkungan ini maju cuma ingin dekat dengan Presiden Jokowi karena tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut.

Terkejut, Tirsya malah meminta Jokowi agar menjadi Presiden Republik Indonesia tiga periode karena kekagumannya. Menurut dia, Jokowi sudah sangat baik memimpin republik tercinta selama dua periode atau sepuluh tahun ini.

“Mau dekat dengan Bapak Jokowi. Mau bilang terima kasih sudah jadi Bapak Presiden begitu baik buat Bangsa Indonesia. Saya sangat kagum dan bangga. Kalau bisa bapak jadi Presiden untuk 3 periode,” kata Tirsya dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi

Photo :
  • VIVA/Yeni Lestari

Kemudian, Jokowi menegaskan bahwa masa jabatan Presiden telah diatur dalam Konstitusi Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945. Lalu, Jokowi meminta kepada mahasiswi tetap menjawab pertanyaannya itu. “Itu konstitusi enggak boleh. Jauh di mata dekat di hati, jawab,” kata Jokowi.

Kemudian, Tirsya menjawab pertanyaan yang diberikan Jokowi. “Bapak jauh di Jakarta, tapi dekat di hati saya,” jawab Tirsya. Lalu, Jokowi mengatakan jawaban tersebut salah.

Selanjutnya, ada mahasiswa bernama I Kadek Febriana dari Lampung Selatan. Menurut dia, jawaban atas pertanyaan Presiden Jokowi itu adalah ibu karena saat ini lagi tidak dekat dengan orang tua. Akan tetapi, kata Kadek, secara keilmuan bahwa jawaban ‘jauh dimata dekat dihati’ adalah empedu.

“Kalau saya berpikir tadi singkatnya, ibu saya karena ibu saya jauh. Tapi kalau saya berpikir saintis, yang paling dekat hati itu empedu, tapi saya liatnya jauh,” jawab Kadek.

Akhirnya, Jokowi menemukan jawaban yang benar setelah membawa pertanyaan ini kemana-mana tapi tidak ada yang benar jawabannya tersebut. Untuk itu, Jokowi mempersilakan Kadek dan Tirsya agar duduk kembali.

“Jawabannya yang tadi betul, ibu. Tapi yang saya maksud jawabannya bukan itu. Itu betul sekali. Tapi yang bener nomor 2, empedu. Ini saya bawa ke beberapa pertemuan enggak ada yang jawab, sekarang terjawab oleh Kadek. Jadi sudah terjawab, silakan kembali. Tadi saya janji sepeda, ya saya beri sepeda,” kata Jokowi.