PPP Targetkan 11 Juta Suara di Pemilu 2024, Sandiaga Uno Ungkap Strateginya
- VIVA.co.id/Nur Faishal
Jakarta – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengatakan bahwa PPP nantinya bakal punya hampir 11 juta suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 nanti. Ia menyebut akan memanfaatkan dan memaksimalkan suara tersebut menggunakan sosial media.
Sandiaga menyebut belasan juta suara tersebut diyakini bisa menopang PPP untuk memenangi Pemilihan Legislatif (Pileg). Menurutnya, jika partai berlambang Ka'bah menang nantinya akan bisa membantu sistem perekonomian di Indonesia.
"Kita juga sepakat bahwa target suara 11 juta ini akan kita jangkau dengan teknologi penggunaan social media, big data, dan artificial intelegen yang akan kita gunakan agar kerja kita sangat efektif," ujar Sandiaga Uno di Jakarta Selatan, Minggu malam, 6 Agustus 2023.
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono bersama Ketua Bappilu Sandiaga Uno seusai pelantikan pengurus WPP masa bakti 2023-2027 di Graha Universitas Negeri Surabaya, Jawa Timur, Minggu, 30 Juli 2023.
- ANTARA/Ananto Pradana
"Berdasarkan dari 2 bulan lebih saya bertugas di PPP ini saya melihat antusiasme masyarakat yang luar biasa jadi itu yang akan kita fokuskan, kita optimis dan yakin dengan fokus kita di bidang ekonomi insyaallah PPP bisa memenuhi target yang dicanangkan pimpinan," lanjutnya.
Sandiaga menyebut dari jumlah belasan juta tersebut, 60 persen suara berasal dari kalangan muda. PPP pun menyatakan, seluruh kawula muda itu bisa merapat dukungan ke PPP lewat sosial media dan big data.
"Dari PPP langsung, kita punya sources data dan baru saja kita kumpulkan saya sampaikan bahwa saat ini data driven, semuanya ini berbasis data," kata Sandi.
PPP juga akan menggaet suara belasan juta itu lewat Artificial Intelligence (AI) demi memenangi Pileg 2024 nanti.
"Dari berbagai macam saluran yang kami kumpulkan dan kami sadur dan kami analisa lagi," bebernya.