Djarot Bakal Laporkan Aktivis HMI Pembakar Bendera PDIP saat Demo
- VIVA/Eduward Ambarita
Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bakal mengambil langkah hukum melaporkan pelaku pembakaran bendera mereka.
Hal itu diungkap Ketua DPP PDIP bidang ideologi dan kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat. Bendera partai seluruh partai politik yang ada di Tanah Air disebut merupakan simbol yang harus dihormati.
"Untuk diketahui, PDIP memiliki militansi yang tinggi termasuk dalam mengibarkan jutaan bendera di seluruh tanah air. Termasuk dalam menjaga bendera tersebut dari tindakan yang tidak pantas," ujar dia kepada wartawan, Sabtu 5 Agustus 2023.
Menurutnya semua pihak harus mengedepankan etika dalam berpendapat dan berekspresi. Djarot mengatakan, lantaran pendemo mengklaim diri aktivis dari HMI Jakarta, sebaiknya HMI pun memberi klarifikasi atas kejadian itu.
"Kita mengenal HMI merupakan organisasi intelektual yang mengedepankan dialog daripada melakukan aksi anarkis. Jangan sampai pelaku pembakaran bendera itu justru merusak nama HMI," katanya.
Dia menegaskan pelaporan PDIP terhadap pengamat politik Rocky Gerung sudah sesuai koridor hukum. Sehingga, dirinya merasa patut dipertanyakan maksud aksi pembakaran bendera PDIP. Sebab, mereka sejauh ini diduga membakarnya karena tidak terima relawan PDIP mempolisikan Rocky. Djarot menambahkan, semua pihak harus menjaga agar suasana kondusif menjelang pemilihan umum 2024.
"Mari kita bangun suasana yang kondusif di dalam berproses menghadapi pemilu di tahun 2024 ini karena peningkatan demokrasi di indonesia termasuk di dalam mengekspresikan segala hal sesuai dengan kehendak rakyat itu menunjukkan bagian dari peradaban bangsa di dalam menunjukkan kepada dunia bahwa kita betul-betul negara yang mampu berdemokrasi," kata Djarot lagi.
Sebelumnya diberitakan, aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jakarta menggelar aksi unjuk rasa di Jalan Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 4 Agustus 2023. Massa HMI mengecam relawan PDI Perjuangan yang melaporkan pengamat politik Rocky Gerung ke pihak Kepolisian.
Massa HMI juga membakar ban bekas dan bendera PDI Perjuangan sebagai simbol kekecewaan.
Koordinator Aksi, Raja Tambe mengatakan perilaku main lapor yang dilakukan oleh PDIP dirasa sangat arogan. "PDIP sangat arogan dan membahayakan demokrasi,” kata Raja Rambe di lokasi aksi, Jumat 4 Agustus 2023.