Dididik Begawan Ekonomi, Prabowo Dinilai Punya Visi Ekonomi Kerakyatan yang Kuat

Jakarta – Prabowo Subianto dinilai sebagai bakal calon presiden (capres) yang sangat paham dengan masalah rakyat kecil. Ketua Umum Partai Gerindra itu memiliki visi ekonomi pembangunan yang kuat. 

Hal tersebut dikemukakan Direktur Eksekutif Lembaga Survei dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara. “Prabowo sangat memahami masalah ekonomi karena bapaknya adalah begawan ekonomi Indonesia, yaitu Prof. Dr Soemitro Djojohadikusumo,” kata Igor dalam keterangannya, Jumat, 21 Juli 2023. 

Igor menambahkan, dengan mewarisi semangat sang ayah, Prabowo kini mempunyai visi dan program ekonomi kerakyatan yang digagasnya sebagai bentuk keberlanjutan dari pemerintahan Jokowi.

Igor menuturkan, visi dan program ekonomi kerakyatan Prabowo bisa juga disebut sebagai ‘Prabowonomic’. 

“Prabowo punya visi dan program ekonomi kerakyatan sebagai bentuk keberlanjutan pemerintahan Jokowi, yang bisa disebut sebagai ‘Prabowonomic’,” ujar Igor. 

Visi dan program ekonomi kerakyatan dengan sebutan ‘Prabowonomic’ itu, menurut Igor, memang tidak terlepas dari sosok sang ayah yang juga merupakan seorang begawan ekonomi Indonesia, Prof Soemitro Djojohadikusumo. 

Prof Soemitro menjadi salah satu nama yang ramai diperbincangkan di tahun 50-an. Kala itu, Prof Soemitro diangkat sebagai menteri perdagangan dan perindustrian. Semasa jabatannya, Prof Soemitro berhasil menelurkan terobosan bagi kemajuan perekonomian Indonesia. 

Prof Soemitro menganggap bahwa penguatan pada sektor industri atau industrialisasi merupakan suatu kebutuhan penting untuk bisa mengembangkan perekonomian Indonesia. 

Kendati ada perbedaan pandangan dari sang ayah, menurut Igor, apa yang dilakukan Prabowo saat ini ditujukan sepenuhnya untuk rakyat Indonesia. Prinsip ekonomi kerakyatan yang ditawarkan Prabowo bertujuan agar kekayaan alam Indonesia bisa dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat Indonesia. 

“Prinsipnya ekonomi kerakyatan yang ditawarkan kepada rakyat adalah bentuk komitmen Prabowo bahwa bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya harus dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat sesuai amanat konstitusi UUD 1945,” kata Igor. 

Oleh karena itu, Igor meyakini jika prinsip ekonomi kerakyatan yang digalakan oleh menteri andalan Presiden Jokowi itu, bertujuan untuk kesetaraan dan juga keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. 

“Intinya ekonomi yang berpihak pada kesetaraan dan keadilan (sustainable growth),” katanya.