Soal Harta Kekayaan Kadinkes Lampung Reihana, KPK: Masih Masuk Akal

Kadinkes Lampung Reihana Diperiksa KPK
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali buka suara soal harta kekayaan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lampung, Reihana. KPK sebut tak ada kejanggalan apapun dari harta kekayaan Reihana. Reihana diketahui sudah memberikan klarifikasi sebanyak dua kali terkait dengan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) miliknya.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan bahwa sebagian besar harta kekayaan milik Reihana itu ternyata milik almarhum sang suami yang berprofesi sebagai dokter spesialis.

"Dia dapat harta banyak, satu dari warisan suaminya. Dulu suaminya itu dokter spesialis top. Dan dia dapat pemberian kendaraan untuk suaminya dari rumah sakit," ujar Pahala kepada wartawan, Rabu 14 Juni 2023.

Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan

Photo :
  • ANTARA FOTO

Kemudian, Pahala menyebut bahwa Reihana punya uang tunai senilai Rp 4 Miliar yang diberikan almarhum suaminya. Ia juga punya aset rumah di Jakarta hingga aset-aset lainnya yakni pemberian sang suami.

Selain itu Reihana juga pernah menjabat sebagai pelaksana tugas direktur sebuah rumah sakit di Lampung. Selama menjabat dia mendapatkan gaji Rp 100 juta setiap bulan.

"Masuk di akal dia punya harta Rp 2 miliar setahun. Kira-kira itu. Jadi saya sampaikan enggak ada apa-apa," kata Pahala.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan kejanggalan dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lampung, Reihana. KPK mengatakan jumlah laporannya terbilang sedikit, sehingga tidak sesuai dengan profilnya.

Hal itu, diterangkan Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, berdasarkan hasil analisa awal pihaknya. 

“Iya (laporan) hartanya terlalu sedikit (di LHKPN)," kata Pahala Nainggolan dikonfirmasi awak media, Kamis, 20 April 2023. 

Kadinkes Lampung Reihana Diperiksa KPK

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Meski begitu, terang Pahala, analisa keseluruhan masih dilakukan, terutama laporan tahun-tahun sebelumnya. Rencananya, tim KPK memanggil Reihana untuk klarifikasi harta setelah lebaran. 

"Sedang dianalisa LHKPN beberapa tahun. Dicek juga rekening bank, sertifikat tanah dan lain-lain. Sedang dicek apa ada pengaduan tentang beliau. Abis lebaran kalau analisa ada ketidakcocokan, kami undang klarifikasi," kata Pahala.

Diketahui, beberapa harta kekayaan Reihana ramai diperbincangkan masyarakat lantaran unggahannya di media sosial yang dipandang sering memamerkan harta kekayaan. Berbagai barang mewah mulai dari tas dengan merk ternama dan bernilai fantastis, serta sejumlah aksesoris yang kerap dipakainya ini mendapat banyak komentar warganet.