Kronologi Pesawat Hawker 900 Nyusruk hingga Masuk Semak-semak di Bandara Morowali

VIVA Nasional – AirNav Indonesia angkat bicara mengenai tergelincirnya Pesawat jet di Morowali, Sulawesi Tengah pada Kamis sore, 11 Mei 2023. Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia, Rosedi mengatakan, pesawat yang kecelakaan itu merupakan pesawat milik PT Angkasa Super Services berjenis Hawker 900 XP dengan registrasi PK - LRU.

“Posisi pesawat tergelincir sejauh 200 meter dari ujung landasan 05," kata Rosedi dalam keterangannya, Kamis malam.

Menurut Rosedi, Pesawat itu adalah pesawat dengan rute Halim Perdanakusuma (HLP) menuju Bandara Morowali (MOH). Kemudian pesawat itu mengalami kecelakaan pada saat mendarat di Bandara Morowali, akibat tergelincir keluar dari landasan atau Over Runway.

"Pada saat kejadian, petugas PKP-PK dan Aviation Security (Avsec) langsung sigap menuju lokasi kejadian dan segera melakukan evakuasi crew dan penumpang,” ujarnya

Menurut Rosedi, akibat insiden itu, pelayanan navigasi di Bandara Moworali ditutup sementara. "Hingga statement ini dikeluarkan (Kamis, 11/05 pukul 22.00 WIB), operasional penerbangan dan pelayanan navigasi penerbangan di Bandara Morowali masih ditutup sementara," ujarnya

Dia menambahkan, "Adapun saat ini sedang dilakukan Investigasi oleh pihak Komite Nasional Kecelakaan Transportasi," ujarnya

Sebelumnya diberitakan, Pesawat jet jenis Hawker 900XP tergelincir dan terperosok kemudian menabrak semak-semak pepohonan di dekat runway Bandara Maleo di Desa Umbele Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Kamis, 11 Mei 2023. 

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, pesawat dengan nomor lambung PK-LRU terlihat tersangkut di pepohonan. Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 15.10 WITA.

Informasi menyebutkan, pesawat yang dicarter WNA itu berangkat dari Bandara Halim Perdanakusumah Jakarta, menuju Bandara Maleo Morowali. Pesawat membawa 4 kru dan 4 penumpang tujuan PT. Gunbuster Nickel Industry (GNI) di Kabupaten Morowali Utara.   

Pada pukul 15.10 Wita saat pesawat akan landing, mengalami insiden tergelincir yakni pesawat terus melaju ke luar areal landasan pacu Bandara Maleo Morowali.