Heboh Anggota Brimob Polda Sulsel Pamer Harley Davidson hingga Rubicon

VIVA Nasional - Heboh anggota Polri di Sulawesi Selatan yang diduga kerap memamerkan kendaraan mewah seperti Harley Davidson, rumah mewah, hingga mobil Rubicon. Informasinya, anggota Polri tersebut Aiptu Mustahir yang bertugas di Brimob Polda Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Komang Suartana mengatakan, pihaknya merespons kabar tersebut. Dia mengatakan Polda Sulsel akan mengklarifikasi terlebih dahulu ke Aiptu Mustahir. 

Dia menegaskan akan mengambil tindakan tegas jika Aiptu Mustahir terbukti bergaya hidup hedon.

"Iya kita mau klarifikasi dulu itu. Jika anggota yang dimaksud seperti itu hidupnya hedon, kelihatan glamour ya akan kita tindak sesuai komitmen Kapolda," kata Kombes Komang saat dikonfirmasi pada Kamis 4 Mei 2023.

Komang menambahkan pihaknya juga masih berkomunikasi dengan Dansat Brimob Polda Sulsel Kombes Novianto. Status Kombes Novianto merupakan atasan langsung Aiptu Mustahir. 

Dia menyampaikan kembali siap memproses yang bersangkutan jika nantinya dari hasil koordinasi itu benar terbukti.

"Tapi, itu nanti yah. Karena dia kan Brimob jadi kita koordinasi ke Dansat Brimobnya dulu," ujar Komang.

Lebih lanjut, Komang menyampaikan, berdasarkan instruksi Kapolri, anggota dilarang hidup mewah dan memperlihatkan gaya hedonis di media sosial. 

"Sudah perintah Kapolri, anggota dilarang memperlihatkan gaya hidup hedon," ujarnya. 

Kekayaan Aiptu Mustahir ini disorot publik setelah istrinya yang bernama Yuyun kerap pamer mobil mewah jenis Hummer.

Yuyun sang istri juga pamer Harley-Davidson di akun Facebook-nya. Namun, foto pamer kendaraan mewah tersebut sudah dihapus di akun Facebook. Yuyun kerap mengunggah foto saat jalan-jalan berwisata.

Selain itu, rumah Aiptu Mustahir seperti istana yang terletak di sekitar Puskesmas Tompobulu, Desa Pucak, Tompobulu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Aiptu Mustahir diduga punya sejumlah mobil mahal, yakni jenis Hummer, Rubicon, CRV, Pajero Sport, Fortuner, Hilux, dan sedan City.

Tak hanya itu, Aiptu Mustahir diduga juga punya alat berat seperti ekskavator. 

Dengan kepemilikan harta tersebut, Aiptu Mustahir disorot karena dinilai janggal. Sebab, penghasilan polisi sesuai pangkatnya hanya Rp 2.454.000 hingga Rp 4.032.600 per bulan.