5 Figur Publik Indonesia yang Meninggal karena Kanker Paru, Terbaru M Taufik

Ilustrasi kanker paru-paru.
Sumber :
  • U-Report

VIVA Nasional – Mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik dikabarkan meninggal dunia Rabu malam, 3 Mei 2023. Penyebab meninggalnya disebut karena sakit kanker paru.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Rani Mauliani mengatakan, mantan Wakil Ketua DPRD DKI ini meninggal pada pukul 21.40 WIB di RS. Siloam Semanggi, Jakarta Selatan

Selain Mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik, ternyata ada beberpa figure public di Indonesia yang meninggal karena kanker paru juga. Siapa saja? Berikut dafter figur publik yang meninggal karena kanker paru.

1. Dono

Warkop DKI

Photo :

Komedian legenda Indonesia ini harus pulang di tahun 2001 karena penyakit kanker paru-paru stadium akhir. Saking ganasnya penyakit ini hingga lever Dono pun ikut terserang sehingga membuat jalan pernapasannya menjadi terganggu.

Pelawak bernama lengkap Drs. H. Wahyu Sardono pun meninggal di Jakarta pada tanggal 30 Desember 2001 di usia 50 tahun. Kepergiannya menyusul istrinya yang meninggal terlebih dahulu pada tahun 1999.

2. Chrisye

Aksi Chrisye Live by Erwin Gutawa di Java Jazz Festival 2020

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Keganasan penyakit kanker paru-paru pun menyerang penyanyi legendaris Indonesia bernama Chrismansyah Rahadi ini. Sekitar bulan Juli 2005, Chrisye mengeluhkan sesak napas.

Dia pun dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah. Namun setelah 13 hari dirawat, dia dipindahkan ke Rumah Sakit Mount Elizabeth untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Ternyata, dia diketahui mengidap kanker paru-paru.

Pada tahun 2006, kesehatan Chrisye sempat membaik. Dia bahkan sempat melakukan wawancara dengan penulis Alberthiene Endah sebagai bahan penulisan biografinya. Dia juga menghasilkan dua album kompilasi yaitu Chrisye by Request dan Chrisye Duets.

Namun pada tahun 2007, kesehatan Chrisye memburuk dan dia meninggal pada tanggal 30 Maret 2007 di gudangnya di Cipete, Jakarta Selatan.

3. Idris Sardi

Idris Sardi

Photo :
  • flickr.com

Idris Sardi adalah seorang pemain biola legendaris kebangsaan Indonesia. Ayah dari aktor kenamaan Indonesia, Lukman Sardi ini lahir pada 7 Juni 1938.

Idris Sardi yang meninggal di usia menjelang 76 tahun, tepatnya pada 28 April 2014 ini meninggal akibat penyakit kompilasi yaitu lambung dan liver serta kanker paru-paru yang diidapnya sejak Desember 2013.

4. Pak Raden

Pak Raden, pencipta Si Unyil.

Photo :
  • U-Report

Nama Pak Raden begitu akrab di dunia hiburan anak-anak Indonesia. Sebab pria bernama asli Drs. Suyadi ini adalah pencipta si Unyil, sebuah film seri televisi anak-anak Indonesia.

Pria kelahiran 28 November 1932 ini meninggal di Jakarta pada 30 Oktober 2015 dalam usia 82 tahun karena penyakit kanker paru-paru yang dideritanya.

Misye Arsita merupakan entertainer lawas di dunia hiburan Indonesia. Dia juga merupakan seorang penyanyi yang kemudian dikenal lewat lagunya berjudul 'Dingin Yang'

Misye Arsita yang lahir dengan nama Misniarti pada 12 Januari 1964 di Kediri ini meninggal pada usia 51 tahun tepatnya pada tanggal 5 November 2015 karena sakit paru-paru yang sudah lama dideritanya.

5. Nano Riantiarno

Nano Riantiarno

Photo :
  • Instagram @nanoriantiarno

Pendiri dan sutradara Teater Koma Norbertus Riantiarno atau Nano Riantiarno meninggal dunia pada usia 73 tahun, Jumat, 20 Januari 2023.

Nano Riantiarno tewas karena terserang kanker paru-paru. Penyakit kanker paru-paru N Riantiarno ini baru diketahui pada awal Desember 2022 lalu. Sebelumnya, direktur tersebut telah menjalani operasi angkat tumor di paha pada 8 November 2022 lalu.