Berbagi ke Panti Asuhan, KNPI Jambi Tegaskan Narkoba Merusak Generasi Muda

VIVA Nasional - Demi meningkatkan amal Ibadah di bulan Ramadhan, KNPI Provinsi Jambi berbagi sosial kepada yatim piatu yang berada di panti asuhan di Kota Jambi. 

Ketua DPD KNPI Provinsi Jambi, M.Iqbal Linus saat dikonfirmasi mengatakan, semenjak ia menjabat sebagai ketua KNPI sudah yang ketiga kali berbagi ke yatim piatu di bulan Ramadhan. 

"Kita berbagi sosial ke Yatim Piatu jumlahnya ada total 40 orang yang merupakan kegiatan tahunan saat sebelum berbuka puasa," ujarnya, Sabtu, 8 April 2023.

 Selain itu juga, saat sahur di bulan Ramadhan digelar makan bersama di panti asuhan dan juga buka puasa bersama khususnya di Kabupaten yang ada di Provinsi Jambi dan semua merupakan kegiatan rutinitas KNPI. 

"Sebelum berbuka puasa, ada juga kita undang seperti OKP, Ormas, Pemerintah Jambi dan warga Kota Jambi dan semua demi menjalin ikatan emosional silaturahmi baik di bulan Ramadhan maupun saat setelah di bulan Ramadhan," jelasnya.

Iqbal berharap, apa yang dilakukan KNPI bisa membangkitkan semangat para tokoh-tokoh lainnya maupun organisasi lainnya, bahwa berjuang tentunya ada adik-adik yang pasti membutuhkan dan ke depan mereka generasi yang melanjutkan perjuangan. 

"Kita tidak tahu dalam jangka 5 tahun atau 10 tahun ke depan mereka ada di panti asuhan bisa jadi seorang yang lebih bagus, karena takdir itu sudah mencatat dari perjalanan sebuah kehidupan," tuturnya. 

Begitu juga terkait narkoba yang isunya marak di Jambi, pastinya menjadi pekerjaan rumah bukan hanya di KNPI, tapi golongan besar dari pemerintah tentunya bisa menjelaskan tentang sosialisasi bahaya narkoba. 

"Tentunya di KNPI sangat mendukung program tersebut dan dengan BNN kita sering melakukan kegiatan bersama," tegasnya.

Iqbal mengharapkan, pemuda harus menjauhi narkoba dan sebagai Garda terdepan untuk meningkatkan Intelektual generasi ke depan yang pastinya menjauhi narkoba tersebut dengan melakukan sosialisasi seperti KNPI, karang taruna dan sebagainya. 

"Jauhilah dari sekarang narkoba seperti jenis sabu, ekstasi dan lain sebagainya karena merusak, baik Pemuda dan generasi bangsa Indonesia ini," katanya.