Kelenteng Hok Swie Bio Bojonegoro Gelar Buka Bersama untuk Kaum Muslim

VIVA Nasional – Dalam menjaga toleransi antar umat beragama di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur Umat Tempat Ibadah Tri Darma (TITD) atau Kelenteng Hok Swie Bio menggelar buka bersama bagi kaum muslimin di Bojonegoro yang tengah menunaikan ibadah puasa Ramadan 1444 H, Jumat (24/3).

Sejumlah warga yang melintas di depan Kelenteng langsung dihentikan dan diajak untuk membatalkan puasa bersama-sama di tempat ibadah umat Konghucu di kelenteng yang berada di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kelurahan Karang Pacar, Bojonegoro, Jawa Timur.

Suasana guyub dan khidmat terjadi saat tiga tokoh umat beragama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) membacakan doa dari masing-masing kepercayaannya, kemudian seusai berdoa tiga agama (Islam, Kristen dan Konghucu). Bedug tanda salat magrib pun terdengar dan dilanjutkan buka puasa bersama.

Kho tjhiang San Bidang Peribadatan TITD HOK SWIE BIO Bojonegoro mengungkapkan, kegiatan buka bersama (Bukber) ini akan digelar selama bulan puasa setiap hari jumat. Sebenarnya kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan, namun beberapa tahun sebelumnya terkendala adanya pandemi Covid-19.

“Selama ramadan, setiap hari Jumat akan menggelar buka bersama. Ini kegiatan tahunan, namun sempat tidak melakukan karena masa pandemi, dan baru terlaksana kembali tahun ini,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua FKUB Bojonegoro, Kiai Tamam Syaifuddin mengatakan, ini merupakan kegiatan tahunan yang digelar oleh umat TITD Bojonegoro yakni, menyiapkan takjil untuk buka bersama bagi masyarakat di Bojonegoro. Selain itu, ini kolaborasi antara umat TITD dan FKUB Bojonegoro.

“Kebetulan kami diajak kolaborasi untuk bersama-sama menggelar kegiatan tahunan yang digelar umat TITD Bojonegoro,” ungkap Tamam saat dijumpai usai berbuka puasa.

Lebih lanjut, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Karena kegiatan ini merupakan kegiatan menjaga kebersamaan, ketentraman dan ketenangan di Kabupaten Bojonegoro. Selain itu, pihaknya bersama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bojonegoro memberi santunan terhadap anak yatim dalam kegiatan bukber tersebut.

“Dengan ini diharapkan bisa guyub bersama dan rukun bersama. Seperti yang saya sampaikan, apapun latar belakangnya dan agamanya tetap masyarakat Bojonegoro,” imbuh pengasuh Ponpes Al-Fatimah Bojonegoro itu. (Dewi Rina/tvOne/Bojonegoro)