Jokowi Minta Pembebasan Pilot yang Disandera KKB Dilakukan Dengan Hati-hati
- Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden
VIVA Nasional – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, Kepala Badan Intelejen Negara Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, melakukan pertemuan secara internal di Jayapura membahas kasus penyanderaan pilot Susi Air Kapten Philips Mark Mehrtens oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada 7 Pebruari 2023 di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Jokowi berpesan agar keselamatan Pilot diutamakan.
“Tadi malam kita rapat internal salah satunya membahas masalah pilot. Yang paling penting perlu ke hati-hatian agar pilot tetap selamat dan aman,”kata Presiden Jokowi kepada wartawan usai meresmikan Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) yang berlokasi di Distrik Abepura, Kota Jayapura, Selasa, 21 Maret 2023.
Dalam kesempatan itu Jokowi juga memberikan tanggapan mengenai adanya tuntutan dari para Pilot yang meminta jaminan keamanan dari Pemerintah Indonesia saat terbang ke wilayah pedalaman Papua. Presiden menyebutkan, masalah keamanan penerbangan di pedalaman Papua tersebut telah dibahas bersama dan selanjutnya akan ditindaklanjuti oleh TNI, Polri dan Kepala BIN
“Tadi malam masalah keamanan pilot-pilot di Papua ini, kita sudah bahas juga. Kelanjutan silakan tanyakan ke Panglima TNI dan Kapolri,” ujar Jokowi
Sebagaimana diketahui, Pesawat Susi Air dengan nomor penerbangan SI 9368 dibakar oleh KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya di Landasan Terbang Paro, Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Selasa, 7 Pebruari 2023. Selain membakar pesawat, KKB juga menyandera Pilot maskapai Susi Air Philips Max Mehrtens.
KKB yang menyandera Philips sempat merilis foto-foto yang menggambarkan kondisi Philips tengah dalam penguasaan mereka. Dengan memakai celana pendek berwarna hitam dan sepatu hitam, Kapten Philips nampak dijaga ketat oleh pasukan KKB. Kapten Philips juga terlihat dalam kondisi baik.
Bersamaan foto-foto yang tersebar itu, KKB juga mengirimkan sebuah video. Dalam video itu, Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB-OPM, Sebby Sambom, mengatakan bahwa saat ini Kapten Philips dalam keadaan sehat dan baik-baik saja
"Kami sampaikan bahwa secara resmi kami telah menerima foto dan video dari Panglima Komando Daerah Perang III Ndugama Egianus Kogoya dan pasukannya di mana mereka melaporkan bahwa Warga Negara Selandia Baru, Pilot susi air itu resmi mereka tahan sebagai jaminan politik untuk negosiasi tentang hak kemerdekaan bangsa Papua Barat," kata Sebby.