Sujud Syukur Brigjen TNI Supriono Saat Kapolda Jambi dan Rombongan Berhasil Dievakusi
- Dok. Istimewa
VIVA Nasional - Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono beserta rombongan yang mengalami pendaratan darurat di Bukit Tamiai, Kerinci berhasil dievakuasi. Momen keberhasilan evakuasi ini ternyata disyukuri berbagai pihak yang salah satunya Komandan Korem (Danrem) 042/Garuda Putih Brigjen TNI Supriono.
Berdasarkan video yang diunggah di akun Tiktok @Lintastungkal, terlihat Brigjen TNI Supriono sujud syukur setelah dapat informasi Kapolda Jambi serta jajarannya berhasil dievakuasi.
"Evakuasi heli Polda Jambi berhasil, Danrem 042/Garuda Putih Brigjen TNI Supriono sujud syukur," demikian keterangan dalam video tersebut seperti dikutip VIVA, Selasa, 21 Februari 2023.
Momen sujud syukur itu dilakukan Brigjen TNI Supriono selama beberapa menit. Setelahnya, ia langsung bangun dan berkoordinasi melalui sambungan telepon.
Saat itu, Brigjen Supriono juga berjalan ke luar gedung dan mengarah ke lapangan terbang. Dia juga terlihat menginstruksikan jajarannya untuk bersiap-siap.
"Alhamdulillah ya Allah. Subhanallah," kata Brigjen Supriono sambil memegang HP.
Untuk diketahui, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan anggotanya berhasil dievakuasi oleh tim SAR melalui jalur udara. Irjen Rusi sebelumnya menumpangi helikopter harus melakukan pendaratan darurat di sebuah Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci, Jambi pada Minggu, 19 Februari 2023.
Informasi yang diperoleh, Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono bersama rombongan hendak menuju ke Kabupaten Kerinci. Mereka dijadwalkan melakukan kunjungan ke Kerinci untuk meresmikan Gedung baru SPKT Polres Kerinci pada Minggu.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, menjelaskan kalau Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono, memang meminta kepada tim evakuasi untuk mendahulukan anggotanya yang ikut terluka, untuk dievakuasi.
“Perlu saya sampaikan, bahwa Kapolda Jambi mengutamakan anak buahnya dulu atau anggota yang dievakuasi,” kata Brigjen Ramadhan, di Mabes Polri, Jakarta pada Selasa, 21 Februari 2023.
Menurut dia, tim dokter memberikan assesment terhadap permintaan Kapolda Jambi, untuk melakukan evakuasi kepada anggotanya terlebih dulu. Sebab, kata dia, Kapolda Jambi memahami akan mendapat penanganan khusus.
“Yang lebih memungkinkan. Jadi, beliau yang lebih memungkinkan dan lebih cepat, 4 anggotanya terlebih dahulu. Jadi jangan sampai menghambat, sehingga beliau mengutamakan anak buahnya dulu,” ujarnya.