Hubungannya Tak Direstui Keluarga, Sejoli di Tana Toraja Gantung Diri

Jenazah ditemukan tewas diduga gantung diri. (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

VIVA Nasional – Pasangan kekasih berinisial JP (15) dan R (17) di Tana Toraja (Tator), Sulawesi Selatan (Sulsel) nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri secara bersamaan. Sejoli itu dikabarkan nekat bunuh diri lantaran hubungan mereka tak direstui.

Kapolsek Makale AKP Martinus Pararuk menuturkan bahwa kedua pasangan kekasih ini mengakhiri hidup mereka di lokasi yang berbeda yakni di kosan mereka masing-masing yang berlokasi di Kelurahan Mamullu, Kecamatan Makale.

"Jadi mereka bunuh diri di hari yang sama hanya selang beberapa menit saja. Wanita JP awalnya ditemukan tewas di kosannya sekitar pukul 09.00 Wita. Kemudian menyusul sang pacar juga nekat melakukan hal serupa sekitar pukul 09.45 Wita," ungkap Martinus saat dikonfirmasi, Senin 30 Januari 2023.

Ilustrasi proses evakuasi jasad pria.

Photo :
  • VIVA/Willibrodus

Dia menjelaskan, bahwa kasus bunuh diri sejoli ini diduga kuat karena tidak adanya restu dari keluarga terkait keberlangsungan hubungan keduanya. Hal tersebut terungkap setelah ditemukannya sebuah surat yang menuliskan sebuah kekecewaan dari korban wanita JP yang dilarang lagi berhubungan dengan pacarnya R.

"Jadi ada keluarga dari wanita JP yang tidak merestui hubungan mereka. Informasinya itu, kakak dari JP ini yang melarang JP bertemu dengan R lagi, karena JP mau satu kosan dengan pacarnya. Tapi keluarga JP melarang," katanya.

Adapun untuk pria R, kata Martinus, dia juga nekat bunuh diri dengan cara yang sama karena merasa terpukul setelah mendapati sang kekasih sudah tak bernyawa di kosan. Disitu, pria R kemudian pulang di kosannya lalu bunuh diri.

"Korban R ini nekat melakukan bunuh diri karena terpukul setelah JP meninggalkan selamanya. Dia juga buat surat sebelum dia melakukan hal itu," kata Martinus.

Ilustrasi mayat

Photo :
  • U-Report

Hingga kini, jasad pasangan kekasih itu pun telah diserahkan ke keluarganya masing-masing untuk segera dimakamkan.