BCA Bangun SD Terdampak Bencana Badai Siklon NTT

VIVA Nasional –  Pada beberapa waktu lalu, bencana alam badai siklon telah terjadi di Kupang, NTT dan mengakibatkan kerusakan pada sebagian wilayah seperti bangunan rumah, sekolah, tempat ibadah dan berbagai sarana umum lainnya.  

Melihat keprihatinan yang tengah menimpa Kupang, PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat yang terdampak musibah di Kupang melalui program Corporate Social Responsibility Bakti BCA. 

Bantuan yang diberikan berupa rehabilitasi sekolah SDN Nunbaun Sabu yang rusak parah akibat badai tersebut. Bantuan diserahterimakan langsung oleh Yonathan Kurniawan selaku Senior Vice President BCA dan William Morris Kepala Pengembangan Bisnis Cabang BCA Kupang kepada Kepala Sekolah SDN Nunbaun Sabu Kupang Cornelia F.F Kore Tome yang turut dihadiri juga oleh Dumuliahi Djami Kepala Dinas Pendidikan Kupang. 

“Segenap keluarga besar BCA turut prihatin dan menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas bencana alam badai siklon tropis seroja yang terjadi beberapa waktu lalu di sebagian wilayah Kupang. Sebagai saudara setanah air pastinya sudah menjadi tanggung jawab kita bersama untuk saling membantu,” ujar Yonathan Kurniawan kepada VIVA pada Senin, 12 Desember 2022. 

“BCA sebagai institusi perbankan yang erat berhubungan dengan masyarakat menyadari hal tersebut dan mengulurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak,”  lanjutnya. 

Dana bantuan untuk pembangunan SDN Nunbaun Sabu Kupang ini tak hanya berasal dari dana CSR BCA saja, namun juga merupakan dana yang berasal dari aksi sosial karyawan BCA yang tergerak untuk membantu pemulihan pendidikan di Kupang yang terdampak bencana. 

Diharapkan, bantuan yang disalurkan dapat membantu meringankan masyarakat terdampak bencana di Kupang. Selain itu, diharapkan juga agar kondisinya juga bisa kembali pulih dan membaik sehingga anak-anak bisa melanjutkan lagi pendidikan mereka. 

“Bantuan yang disampaikan Bakti BCA dan segenap karyawan BCA ini diharapkan dapat meringkankan beban saudari-saudara kita yang tertimpa bencana. Kita sama-sama berharap ke depannya agar keadaan semakin membaik. Semoga masyarakat yang terdampak, dapat segera pulih dan beraktivitas normal kembali,” tutup Farida Siregar.