Mantan Menteri ATR Ferry Mursyidan Baldan Dimakamkan Malam Ini di TPU Karet Bivak

VIVA Nasional – Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Ferry Mursyidan Baldan, dikabarkan akan dimakamkan malam ini di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat 2 Desember 2022.

"Telah berpulang ke rahmatullah Bapak Drs Ferry Mursyidan Baldan pada usia 61 tahun, hari Jumat 2 Desember 2022. Pemakaman tanggal 2 Desember 2022, pukul 19.30, Karet Bivak," tulisan papan pengumuman di rumah duka Ferry Mursyidan Jumat 2 Desember 2022.

Sebelumnya memang disebutkan kalau pemakaman akan dilangsungkan Sabtu besok. Sekaligus untuk menunggu sejumlah keluarga almarhum yang masih di luar kota.

Sementara itu informasi wafatnya Ferry Mursyidan Baldan disampaikan oleh mantan Ketua Umum PB HMI Arief Rosyid.

"Innalillahi wainnailaihi raji'un. Telah berpulang ke rahmatullah Kanda Ferry Mursyidan Baldan (Ketum PB HMI 1990-1992), pada hari ini di Jakarta. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fu'anhu. Semoga diampuni segala dosa-dosanya," tulisnya.

Ditemukan Sekuriti Bidakara 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Endra Zulpan menjelaskan, berdasar keterangan keluarga korban berada di sana sejak pukul 09.00 sampai 12.28 WIB. Lantas, setelah acara tersebut korban sudah tidak ada kabar.  Kemudian, lanjut Zulpan, siang ini sekira pukul 12.30 WIB, anggota keluarga datang ke sana untuk mencari keberadaan korban.

"Kemudian berkordinasi dengan sekuriti Komplek Bidakara untuk mencari korban dan tidak lama ada kabar dari komandan regu sekuriti Komplek Bidakara bernama Soleh bahwa korban ditemukan di dalam mobilnya," kata dia. 

Lalu pintu mobil pun coba dibuka. Kebetulan, tidak dikunci. Namun, korban sudah tidak bernyawa. Lebih lanjut Zulpan mengatakan, berdasar keterangan keluarga, korban punya riwayat penyakit hipertensi, gula dan diabetes.

Politikus senior Ferry Mursydan Baldan meninggal dunia pada usia 61 tahun. Fery pernah menjabat sebagai Menteri ATR/Kepala BPN di periode pemerintahan pertama Jokowi. Namun, kurang dari dua tahun, Ferry kena reshuffle dan posisinya digantikan Sofyan Djalil.

Dari rekam jejak politiknya, Ferry juga sempat jadi Ketua Umum Pengurus Besar (PB) HMI pada 1990-1992. Lalu, ia juga sempat terpilih menjadi Anggota MPR - RI (Utusan Golongan) pada periode 1992-1997. 
Tercatat, Ferry juga lama menjadi bagian dari Partai Golkar. Bahkan, dia sempat jadi Ketua Departemen Pemuda DPP Partai Golkar sejak 1992 sampai 2004.  

Almarhum juga sempat merasakan jadi Anggota DPR RI dari Golkar pada 1999-2009. Pun, setelah tak jadi anggota dewan, almarhum sempat aktif mendirikan organisasi nasional demokrat (Nasdem) pada 2010. 
Kemudian, hal itu yang mengantarkan Ferry pindah parpol ke Nasdem. Dia sempat menjadi pengurus DPP Nasdem.