Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Mulai Layani Kepulangan Pesawat VIP Delegasi KTT G20

Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Maha Liarosh (Bali)

VIVA Nasional – Setelah sukses dalam penanganan kedatangan delegasi KTT G20 sebanyak 38 pemimpin delegasi dan organisasi internasional, Bandara I Gusti Ngurah Rai saat ini tengah mempersiapkan penanganan kepulangan para tamu negara.
 
"Saat ini kami fokus terhadap penanganan kepulangan para delegasi. Kami sudah memulai pelayanan untuk kepulangan pesawat delegasi KTT G20 pada Selasa (15 November 2022) ini,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi.
 
Angkasa Pura I terus berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri serta instansi dan stakeholders lainnya terkait update rencana kepulangan pesawat delegasi.

Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Maha Liarosh (Bali)

 
Faik menambahkan pada Rabu, 16 November 2022 akan menjadi puncak kepulangan pimpinan delegasi dan organisasi internasional, khususnya pada rentang waktu pukul 14.00 hingga 20.00 Wita dengan jumlah yang akan berangkat yakni 16 penerbangan. 

“Untuk itu, kami mengimbau kepada para penumpang yang akan berangkat melalui Bandara I Ngurah Rai di periode waktu tersebut agar mempehatikan dan mengantisipasi keberangkatan di jam-jam yang dimaksud,” kata Faik. 

Angkasa Pura I juga menginformasikan operasional penerbangan komersial reguler di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali pada periode kedatangan para delegasi KTT G20 tetap berjalan normal dan lancar.

Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Maha Liarosh (Bali)

Pada periode 13-14 November 2022, sebanyak 78.190 pergerakan penumpang komersial, yang terdiri atas 39.799 penumpang rute domestik dan 38.391 penumpang rute internasional, serta 641 pergerakan pesawat udara komersial yang terdiri atas 363 pergerakan pesawat udara rute domestik dan 278 pergerakan pesawat rute internasional. 

“Kami berupaya untuk dapat memberikan pelayanan yang semaksimal mungkin, baik terkait pada penanganan delegasi KTT G20 serta kepada para pengguna jasa bandara yang menggunakan penerbangan reguler," katanya.