ART Korban Penganiayaan Majikan Pulang ke Garut, Sang Anak Nangis Histeris
- Berbagai sumber
VIVA Nasional – Rohimah Asisten Rumah Tangga (ART) asal Garut yang disiksa oleh majikan di Bandung Barat akhirnya pulang ke rumahnya di Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut, pada Rabu 2 November 2022 kemarin.
Rohimah yang disiksa majikan itu sempat dirawat di RS Sartika Asih sejak beberapa hari terakhir. Ia diantar ke kediaman orang tuanya dengan menggunakan ambulan dari Rumah Sakit Sartika Asih Bandung.
Saat pulang ke rumah, dia harus terbaring di tandu yang diangkut warga dengan melewati gang kecil di perkampungan rumahnya. Terlihat jika banyak warga yang mengiringi kepulangan Rohimah.
Keluarga menyambut kedatangan Rohimah dengan tangis haru lantaran melihat kondisi Rohimah yang memprihatinkan.
Anak perempuan Rohimah yang diketahui berusia 8 tahun itu langsung nangis histeris melihat ibunya keluar dari ambulans dengan kondisi mata lebam dan mata pias. Sepanjang Rohimah ditandu menuju rumahnya, sang anak tak berhenti menangis.
Sampai dirumah pun, sang anak masih terisak nangis sesenggukan. Sang ibu dengan mata lebam dan rambut berantakan tak bisa langsung memeluk anaknya lantaran kondisinya yang lemas tak berdaya.
Video kepulangan Rohimah itu di unggah oleh akun TikTok @garutdjuara kemarin. Para warganet yang melihatnya turut prihatin dan mendoakan Rohimah agar diangkat derajatnya.
Lakukan rawat jalan
Kata kuasa hukum Rohimah, Asep Muhidin, korban yang alami penyiksaan oleh majikannya itu masih perlu melakukan rawat jalan lantaran pada area mata dan wajah masih ada gumpalan darah. Selama menjalani perawatan, Rohimah sudah 2 kali menjalani CT Scan.
“Hari ini bisa pulang, tapi di area kelopak mata dan wajah masih ada gumpalan darah, kata dokter harus istirahat, jadi nanti nisa dengan berobat jalan. Selama mendampingi di rumah sakit di Bandung jadi sudah 2 kali dilakukan CT, tapi kalo masalah diagnosa saya belum tahu,” kata Asep Muhidin, Kuasa Hukum Korban dikutip tvonenews.