Mikrofon yang Dipakai Anies di KPK Jadi Sorotan, Bawa Sendiri?
- VIVA/Yeni Lestari
VIVA Nasional – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) angkat bicara soal penggunaan mikrofon oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang digunakan saat konferensi pers setelah diperiksa penyidik.
Diketahui, Anies Baswedan menjalani pemeriksaan terkait dengan penyelidikan kasus dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E pada Rabu, 7 September 2022. Setelah pemeriksaan rampung, Anies melakukan konferensi pers di depan awak media. Ia menjelaskan tentang pemeriksaan tersebut menggunakan mikrofon.
"Sudah dijelaskan, itu (mikrofon) bukan milik KPK," ujar Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri dalam keterangannya.
Lebih lanjut, Ali menegaskan pihaknya tidak pernah menyediakan mikrofon terhadap siapapun pihak yang diundang dalam pemeriksaan suatu perkara. Termasuk dalam hal ini, untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang diperiksa semalam.
"KPK tidak pernah menyediakan mikrofon khusus untuk pihak yang diundang ataupun dipanggil atas keperluan penyelidikan maupun penyidikan ketika akan memberikan tanggapan terhadap media," jelasnya.
Sampai dengan saat ini, belum ada keterangan resmi dari Anies Baswedan mengenai penggunaan mikrofon dalam konferensi pers tersebut.
Untuk diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan rampung menjalani pemeriksaan terkait dengan penyelenggaran Formula E. Pemeriksaan berlangsung 11 jam, sejak pukul 09.25 WIB sampai 20.25 WIB di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Berdasarkan pantauan VIVA di lokasi, Anies nampak keluar dari gedung KPK dengan didampingi sejumlah ajudan. Anies menampilkan senyum lebar dan mengacungkan jempol hingga melambaikan tangan ke depan awak media.
Usai menjalani pemeriksaan, Anies mengatakan kedatangannya ini dalam rangka untuk membantu KPK. Kata Anies, dirinya selalu berkontribusi dan membantu KPK bahkan sejak belum bertugas di lingkungan pemerintahan.
"Senang sekali bisa kembali membantu KPK menjalankan tugasnya. Kami berusaha untuk selalu bisa membantu KPK bahkan sebelum bertugas di pemerintahan. Alhamdulillah hari ini diundang untuk membantu, kami pun hadir untuk membantu menjalankan apa yang dibutuhkan KPK," ujar Anies kepada wartawan di gedung KPK, Rabu, 7 September 2022.