Pensiunan TNI Dibunuh karena Ludahi Tersangka, Ini Faktanya

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo saat konferensi pers tentang kasus penikaman purnawirawan TNI di Polda Jawa Barat, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis, 18 Agustus 2022.
Sumber :
  • ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

VIVA Nasional – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan purnawirawan TNI Letkol Muhammad Mubin di Lembang, Kabupaten Bandung Barat pada Senin 5 September 2022.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo menjelaskan, dari reka adegan itu ditemukan kebohongan yang dilakukan tersangka. Di antaranya, keterangan pelaku yang menyebutkan aksi penikaman terjadi karena korban meludahi pelaku tidak bisa dibuktikan.

Rekonstruktruksi kasus pembunuhan purnawirawan TNI di Lembang, Bandung.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Adi Suparman (Bandung)

"Korban meludah dan memukul kepada tersangka, tetapi kenyataan yang kita temui dan juga dilihat dari hasil rekonstruksi bahwa tidak ada fakta tersebut," ungkap Ibrahim, Selasa 6 September 2022.

Dari reka adegan itu juga ditemukan bahwa tindak pidana dilakukan tersangka berawal dari perdebatan dengan korban.

"Saat awal cuma terjadi perdebatan, kemudian dilakukan penyerangan oleh tersangka jadi memang fakta ini disebabkan karena adanya keterangan-keterangan yang diberikan berbeda dari awal," katanya.

Sebelumnya, pensiunan TNI diduga menjadi korban pembunuhan pengusaha Aseng yang terjadi di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pada Selasa, 16 Agustus 2022. Kabar tersebut dibagikan oleh akun Instagram @ahmadsahroni88.

Purnawirawan TNI dibunuh pengusaha bernama Aseng di Kabupaten Bandung.

Photo :
  • VIVA/ Adi Suparman.

Dalam keterangannya menyebut jika korban seorang purnawirawan TNI berpangkat letkol namanya Muhammad Mubin.

"Berita duka dari Letjen Purn Yayat SUDRAJAT : Letkol Inf Purn H Muhammad Mubin (Akmil '82, terakhir Dandim Tarakan, pensiun dini, kerja di Pertamina dan sdh pensiun di Pertamina) telah dibunuh oleh Aseng Pemilik toko di Lembang tgl 16 Agst sekitar jam 08.15," tulis Ahmad Sahroni, Kamis 18 Agustus 2022.

Peristiwa ini bermula ketika Mubin memarkirkan mobil yang dikendarainya di depan toko terduga pelaku. Namun, terduga pelaku marah karena mobil yang diparkirkan Mubin di depan tokonya, kemudian Mubin ditusuk.

"Letkol Purn M Mubin yang bekerja sebagai sopir di perusahaan Meubel pagi itu mengantar anak bos-nya sekolah TK, kemudian parkir sebentar di depan toko Aseng tersebut, karena akan menyebrangkan anak bos-nya ke TK yg terletak di seberang jalan. Aseng marah-marah karena parkir di depan tokonya dan menusuk Letkol M Mubin yang berada di dalam mobil," katanya.