Kapolri Mau Anak Buahnya Punya Akhlak dan Dekat dengan Masyarakat

VIVA Nasional – Sekitar 796 personel Polri dari 34 Polda mengikuti acara penganugerahan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) anggota Polri di Auditorium STIK-PTIK, Kamis, 18 Agustus 2022.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini bisa terbentuk anggota Polri yang punya karakter akhlak dan bisa mewujudkan harapan menjadi anggota Polri yang presisi dan bisa dekat dengan masyarakat.

"Harapan kita dengan acara ini tentunya akan terbentuk dan terpilih khususnya kader-kader SDM unggul yang memiliki karakter akhlak, yang tentunya kita harapkan bisa mewujudkan harapan kita menjadi Polri yang Presisi dan bisa dekat dengan masyarakat," ujar dia kepada wartawan, Kamis 18 Agustus 2022.

Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri ini menyebut dengan terselenggaranya penganugerahan MTQ yang diikuti anggota Korps Bhayangkara ini muncul anggota yang dalam pelaksanaan tugasanya bisa bersama-sama dan bersinergi dengan ulama dalam menjaga persatuan dan kesatuan.

"Jadi harapannya antara umara dan ulama dapat terus menjaga persatuan dan kesatuan," katanya.

Sebab, kata dia, ke depan tantangan bangsa semakin berat dan Indonesia telah mulai memasuki tahun politik. Maka dari itu, dalam situasi tersebut persatuan dan kesatuan disebut jadi hal yang utama.

"Tentunya dengan kegiatan ini kita harapkan personel Polri khususnya beragama muslim bisa melaksanakan profesinya menjadi anggota Polri tidak hanya sekedar profesi, tapi jalan untuk mengabdi dan tentunya jalan untuk mengamalkan ibadah sebagaimana keyakinan anggota," ujarnya.

Selain manfaat bagi individu anggota Polri, mantan Kapolda Banten menambahkan, diharap anggotanya bisa meningkatkan kinerja untuk nama baik institusi Polri.

"Harapan kita ke depan apa yang kita laksanakan bisa terus meningkatkan kinerja personel Polri baik secara institusi maupun individu. Terima kasih kepada seluruh pihak sehingga puncak MTQ berjalan dengan baik," katanya.

Baca juga: Mahfud: Orang-orangnya Sambo Sembunyikan Kasus Brigadir J dari Kapolri