Profil Syarif Fasha, Walikota Jambi yang Ngamuk Batal Naik Haji

Wali Kota Jambi, Syarif Fasha
Sumber :
  • VIVA/Syarifuddin Nasution

VIVA Nasional – Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengamuk karena dia batal berangkat haji furoda. Dia mengaku kecewa dengan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas yang seolah-olah menganggap haji furoda sebagai saingan dari haji reguler atau haji khusus yang kuotanya dikelola Kemenag.

Pernyataan Syarif Fasha keluar setelah ia gagal berangkat melalui haji furoda karena visa tidak keluar. Ia menyayangkan Menag tidak berkomunikasi dengan kerajaan Arab Saudi terkait persoalan haji furoda.

"Jadi apapun bentuknya, kalau menganggap haji furoda ini melanggar harusnya mereka menyampaikan kerajaan Arab Saudi , jangan memberikan angin surga lagi kepada jemaah Indonesia," ujar Fasha di Jambi, Rabu, 6 Juli 2022.

Fasha mengaku sebagai korban gagal berangkat melalui haji furoda. Ia meminta Kemenag turun tangan dan bijak mengatasi haji furoda ini, karena salah satu tugas Kemenag membawahi urusan Haji di Indonesia. 

"Gagalnya visa haji furoda, dan saya termasuk salah satu jemaah haji yang gagal mendapatkan visa furoda," tegasnya. 

Ia juga mengimbau masyarakat yang berangkat menggunakan visa furoda agar memastikan travelnya dulu, apakah benar travel tersebut pernah memberangkatkan haji furoda. Jangan sampai seperti yang dia alami yakni gagal berangkat.

Berikut profil Syarif Fasha:

Nama : Dr. H. Syarif Fasha, S.E., M.E.

Tempat, Tanggal Lahir: Palembang, 12 Mei 1968

Istri: Hj. Yuliana Fasha

Anak: Syalina Naurah Fasha, Raehan Syahputra Fasha, dan M. Fabiansyah Putra Fasha (alm.- Covid-19)

Profesi: Pengusaha, Politisi

Awal Karir:

Berawal pada tahun 1991, Syarif Fasha mendapatkan tugas sebagai Supervisor Engeneering Konsultan IPJK di Kabupaten Kerinci. Tahun 1992 sampai dengan 1997 dia mendapatkan kenaikan jabatan untuk mengawasi semua projek IPJL se-Kabpuaten Tanjung Jabung.

Sejak tahun 1998 sampai dengan sekarang, beliau mendirikan sejumlah perusahaan yang tergabung dalam Group "PERSADA GROUP" yang bergerak di bidang Jasa Konstruksi, Jasa Travel, Properti, Perdagangan, Perhotelan, Perkebunan, Pertambangan, Rental Alat Berat.

Pendidikan:

SD Pertamina IX Palembang (1975—1981)

SMP Negeri 16 Palembang (1981—1984)

SMA Methodist II Palembang (1984—1987)

D3 Politeknik Sriwijaya Palembang (1987—1990)

S1 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jambi (2002—2005)

S2 Universitas Jambi (2005—2008)

S3 IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri) (2017)

Karir Politik:

Wali Kota Jambi (2013—2018)

Wali Kota Jambi (2018—sekarang)

Pengalaman Organisasi:

Ketua Umum Gapeknas Provinsi Jambi;

Ketua Umum ATAKI Provinsi Jambi;

Ketua KADIN Jambi;

Ketua Pengprov PGI Jambi;

Ketua Penasehat GP. ANSHOR Provinsi Jambi;

Ketua Harian Golkar Provinsi Jambi;

Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) Provinsi Jambi;

Ketua Ikatan Motor Besar Indonesia (IMBI) Jambi (2019);

Ketua DPP Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Provinsi Jambi (2019);

Ketua Asosiasi Kota Kabupaten Peduli Sanitasi (AKKOPSI) (2019);

Representative Council United Cities and Local Govenrment Asia Pacific (UCLG ASPAC)

Ketua Dewan Pengawas Asosiasi Pemerintahan Kota Seluruh Indonesia (APEKSI ) Bidang Pembangunan (2021-2023)

Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Jambi (2021)