Tim SAR Temukan Bocah yang Tenggelam di Sungai Gung Tegal

Ilustrasi tim SAR mencari warga yang tenggelam. (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • VIVAnews/ Dwi Royanto.

VIVA - Tim SAR gabungan berhasil menemukan seorang bocah yang dilaporkan tenggelam di sungai Gung, Desa Kaligayam, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal, pada hari Minggu, 20 Maret 2022, pukul 09.20 WIB.

Ilustrasi tim SAR mencari anak yang tenggelam di sungai.

Photo :
  • VIVA/Dwi Royanto

Korban Bersama 3 Orang Temannya Mandi di Sungai

Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, pada hari Jumat, 18 Maret 2022, pukul 15.30 WIB, korban bersama 3 orang temannya mandi di sungai Gung. Dua orang anak sudah naik ke darat. Tapi pada sekitar pukul 16.00 WIB, dua anak lainnya yang masih mandi kemudian hanyut.

Satu orang atas nama Sapri berhasil diselamatkan pemancing yang berada di dekat lokasi. Sedangkan Arsa, bocah warga Desa Kademangaran RT 05/ 01 Kecamatan Dukuh Turi Kabupaten Tegal, hanyut hilang tenggelam. Mendapat laporan tersebut, tim SAR gabungan kemudian melakukan pencarian.

"Operasi pencarian tim SAR gabungan di agi menjadi 2 Search Rescue Unit (SRU). SRU 1 melaksanakan penyisiran dengan perahu karet dari tempat kejadian sampai jembatan Pantura, sedang  SRU 2 melaksanakan penyisiran dengan perahu karet sekitar muara pantai kodok," kata Heru.

Baca juga: Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas di Gorong-gorong

Ditemukan Kurang Lebih 3 km dari Lokasi Kejadian

Kondisi kedalaman sungai Gung, lanjutnya, bervariasi dengan lebar mencapai 20 meter, dengan air yang agak keruh sehingga pencarian pun agak terkendala. Setelah operasi berjalan hampir dua hari, korban pun ditemukan pada Minggu pagi.

"Korban berhasil ditemukan di aliran Sungai Gung yang jaraknya dari tempat kejadian kurang lebih 3 kilometer. Tepatnya di Desa Mejasam, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal. Saat ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata Heru.

Dengan ditemukannya korban, lanjutnya, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan tim SAR gabungan kembali kesatuannya masing-masing.

Laporan: Teguh Joko Sutrisno/ tvOne