Tujuan Erick Thohir Bangun Masjid Megah di Depok

Erick Thohir Menteri BUMN
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir merupakan sosok anak yang berbakti kepada orang tua. Sebab, ia membangun Masjid At-Thohir di Kota Depok untuk mendiang ayahnya, almarhum H. Mochammad Teddy Thohir.

Menurut Erick, membangun rumah ibadah ini untuk mewujudkan cita-cita almarhum sang ayah sebelum berpulang menghadap Sang Khalik. “Masjid At-Thohir dibangun untuk mewujudkan cita-cita Alm. Beliau mengingatkan kami mengabdi dan berkontribusi untuk masyarakat,” kata Erick Thohir dikutip dari video di twitter @erickthohir pada Jumat, 11 Maret 2022.

Untuk itu, Erick berharap dengan adanya masjid ini menjadi sarana dakwah dan ibadah bagi umat muslim. Tentu, masjid ini tidak hanya untuk tempat ibadah, tapi bisa dijadikan sebagai tempat menggerakkan ekonomi masyarakat.

Erick Thohir Menteri BUMN

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

“Insya Allah, Masjid At-Thohir menjadi sarana aktivitas umat, silaturahmi dan menggerakkan ekonomi,” ujarnya.

Kemudian, Erick menjelaskan alasan pemilihan lokasi pembangunan masjid berdasarkan keinginan almarhum ayahnya Teddy Thohir. Sebab, almarhum ayahnya ingin mengembangkan kawasan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat.

“Kami tentu sebagai keluarga ingin berbakti kepada almarhum, beliau adalah figur ayah yang luar biasa dan juga pemimpin yang luar biasa untuk kami. Sehingga, saya dan kakak saya juga bisa mendapatkan amanah seperti hari ini,” jelas dia.

Sebelumnya, Presiden Jokowi meresmikan Masjid At-Thohir di daerah Tapos, Kota Depok, Jawa Barat pada Rabu, 9 Maret 2022. Ia berharap kehadiran masjid tersebut bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan keislaman.

Selain itu, presiden juga berharap masjid megah yang dibangun oleh anak-anak almarhum H. Mochammad Teddy Thohir ini ke depan dapat menguatkan tali persaudaraan antar umat manusia. 

“Saya gembira bisa hadir di Masjid yang indah ini. Saya berharap Masjid ini tidak hanya dimanfaatkan sebagai tempat ibadah umat Islam, tetapi mempererat persaudaraan antar umat manusia, dan berkontribusi untuk membangun peradaban Indonesia yang lebih baik,” kata Jokowi.