Antusias, Warga Ikut Vaksinasi Berhadiah 5 Kg Beras di Solo

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memantau proses vaksinasi warga.
Sumber :
  • VIVA/ Fajar Sodik.

VIVA – Berbagai cara dilakukan Dinas Kesehatan Kota Solo, untuk menarik minat masyarakat ikut serta dalam vaksinasi COVID-19. Salah satunya dengan memberikan hadiah berupa beras sebanyak 5 kilogram. Hal ini dilakukan agar target percepatan vaskinasi di kota kelahiran Presiden Joko Widodo itu, segera tercapai.

Kepala Dinas Kesehatan Solo Siti Wahyuningsih, mengatakan untuk meningkatkan animo masyarakat mengikuti vaksin COVID-19, sejumlah Puskesmas di Solo menyiapkan hadiah berupa beras 5 kilogram. Beras itu merupakan sumbangan HIPMI yang disalurukan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.

“Kemarin itu saya diberi (sumbangan) dari HIPMI. Jumlah Puskesmas di Solo ada 17 dan masing-masing Puskesmas mendapat 200 paket beras,” kata dia saat ditemui di kantornya, Kamis, 11 November 2021.

Beras Untuk Warga Tak Mampu

Selanjutnya beras tersebut dibagikan kepada warga yang mengikuti vaksin di puskesmas yang ada di Kota Solo. Cara tersebut, menurut Wahyuningsing, dianggap sangat efektif untuk menarik minat warga datang ke mengikuti vaksinasi.

“Tapi berasnya itu tidak dibagikan kepada semua peserta vaksin, hanya untuk peserta vaksin yang tidak mampu. Cara itu ternyata efektif mungkin peserta yang mendapat beras saat vaksin terus ngomong ke tetangganya, dari mulut ke mulut,” ujar dia.

Saat ini stok beras yang dibagikan kepada peserta vaksin itu, telah habis. Meski demikian pihaknya sedang mencoba meminta kepada Sekda Solo, untuk bisa mendaptakan stok beras kembali untuk dibagikan kepada warga yang mengikuti vaksin di puskesmas.

“Sebelum seminggu sudah habis berasnya. Memang efektif dengan beras itu tapi sekarang seret lagi. Tunggu informasi lagi nanti kalau ada (beras) lagi,” ucapnya.

Saat ini Solo masih terus mengejar untuk menyelesaikan target capaian vaksinasi. Disebutkan saat ini yang sudah divaksin mencapai 400.979 penduduk atau 96,12 persen dari target 417.151 penduduk.

“Itu usia 12 tahun ke atas yang sudah divaksin. Semoga segera mencapai target,” harapnya.