Sambangi Dua Provinsi, Jokowi Akan Tinjau Vaksinasi Warga di Perdesaan
- YouTube Sekretariat Presiden
VIVA – Presiden Joko Widodo mengunjungi dua provinsi sekaligus dalam kunjungan kerjanya, Kamis, 16 September 2021.
Wilayah pertama yang disambangi Presiden yaitu Provinsi Aceh. Kunjungan itu dalam rangka meninjau pelaksanaan vaksinasi. Jokowi akan mengunjungi Desa Lambro Bileu, Kecamatan Kuta Baro, untuk menengok vaksinasi secara pintu ke pintu rumah warga.
Selain itu, Presiden juga akan meninjau kegiatan vaksinasi bagi para pelajar dan santri yang digelar di Pondok Pesantren/Dayah Istiqamatuddin Darul Mu’arrif, Kabupaten Aceh Besar.
Setelah dari Aceh, berdasarkan siaran pers dari Sekretariat Presiden, Kamis, 16 September 2021, Kepala Negara diagendakan untuk memberikan pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Aceh yang digelar di Anjong Mon Mata, Kompleks Pendopo Gubernur Aceh, Kota Banda Aceh.
Siang hari, Presiden langsung melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya menuju Provinsi Sumatera Utara, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar menuju Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang.
Jokowi dijadwalkan berada di Dusun 1, Desa Emplasmen Kuala Namu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, guna meninjau kegiatan vaksinasi untuk masyarakat secara pintu ke pintu.
Setelah itu, Presiden akan menuju SMKN 1 Beringin, Kabupaten Deli Serdang, untuk meninjau kegiatan vaksinasi bagi para pelajar.
Sebelum kembali ke Jakarta, Presiden akan terlebih dahulu memberikan pengarahan kepada Forkopimda se-Provinsi Sumatera Utara yang digelar di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kota Medan.
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi Aceh antara lain Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.