Haris Pertama Ditunjuk Jadi Ketua Bidang KAHMI

Ketum KNPI, Haris Pertama
Sumber :
  • instagram Haris Pertama

VIVA - Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia, Haris Pertama, ditunjuk sebagai Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI). Haris akan dilantik bersama dengan anggota lainnya.

Sekjen MN KAHMI Manimbang Kahariady mengatakan Haris Pertama sebagai Ketua Umum KNPI mempunyai kapasitas dan kemampuan untuk bergabung ke dalam pengurusan KAHMI.

“Haris Pertama adalah salah satu nama yang diusulkan oleh  8 presidium MN KAHMI. Sebagai alumni HMI, Haris mempunyai track record yang jelas serta kiprahnya di HMI sangat baik,” kata Manimbang, Jumat, 9 September 2021.

Selain itu, kegiatan yang dilakukan Haris bersama pengurus KNPI lainnya selama pandemi seperti melakukan vaksinasi COVID-19 dan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat juga sangat membantu.

“Respons kemasyarakatannya juga sangat bagus. Ketum KNPI diusulkan bersama senator dari Aceh dan mantan konjen. Haris juga telah mendengar masukan dari presidium setelah itu akan dikeluarkan SK-nya," katanya.

Baca juga: Temui Idrus Marham, Pengurus KNPI Bahas Soal Amandemen UUD 1945

Sedangkan untuk pelantikan akan dilakukan pada hari Minggu 12 September saat rapim. Hal itu agar mereka dapat langsung melakukan sosialisasi.

Sementara itu, Haris Pertama menyambut baik usulan presidium MN KAHMI yang menunjuknya untuk bergabung ke dalam pengurusan. Dia mengatakan KAHMI merupakan kelanjutan perjuangan HMI.

"Oleh karena itu, KAHMI memiliki kewajiban untuk turut membangun bangsa dan negara. KAHMI berkewajiban untuk menjaga dan merawat NKRI,” kata Haris.

Haris mengatakan sebagai muslim, KAHMI juga berkewajiban menegakkan amal makruf nahi munkar.

"Saya sebagai pengurus akan menjalankan semua program dan visi misi KAHMI agar bisa berjalan dengan baik," kata Haris.

KAHMI adalah wadah pemersatu alumni HMI di seluruh Indonesia. Saat ini, Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI adalah Ahmad Riza Patria menggantikan Mahfud MD.