Kebakaran di Pulau Komodo Cepat Ditangani, Otorita Labuan Bajo Lega
- ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
VIVA – Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina mengapresiasi gerak cepat tim Balai Taman Nasional Komodo untuk
memadamkan kebakaran yang terjadi di Pulau Komodo pada akhir pekan lalu.
Kawasan itu diketahui merupakan area pariwisata super prioritas yang sedang dibangun dan diandalkan Pemerintah menjadi magnet bagi para wisatawan lokal maupun internasional.
Kebakaran diketahui terjadi di Laju Pemali, sebelah Selatan Pos Loh Wenci, Pulau Komodo, pada 7 Agustus lalu. Kepala BTNK, Lukita Awang langsung menerjunkan personel ke lapangan untuk membantu memadamkan api.
"Kami sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan pihak BTNK yang bergerak cepat untuk menyelesaikan masalah kebakaran yang terjadi di Pulau Komodo. Pak Lukita Awang merespons kejadian dengan sangat baik dan langsung menerjunkan armadanya,” ujar Shana dikutip dari keterangannya, Kamis, 12 Agustus 2021.
Menurutnya, hingga saat ini, pihak BTNK masih melakukan investigasi dan berusaha mengidentifikasi penyebab kebakaran yang terjadi di Laju Pemali, Pulau Komodo. Namun sementara, kuat dugaan kebakaran terjadi karena faktor alam berhubung kondisi cuaca yang sangat panas dan gersang.
Sebagai informasi, sebanyak 41 orang anggota personel ranger BTNK dikerahkan dengan cepat menuju titik api. Kebakaran terjadi saat sore hari sekitar pukul 13.00 WITA dan api sudah berhasil dipadamkan subuh pukul 05.00 WITA (8 Agustus 2021).
Lukita Awang mengatakan, lokasi yang terbakar merupakan area padang savana. Lokasi tersebut seluas kurang lebih 10 hektare dan ditegaskan bukan menjadi area sebaran komodo. Populasi hewan komodo berada di daerah Loh Wenci dan lembah-lembah di sekitarnya.