Longsor di Area Proyek PLTA Tapanuli Selatan, Tiga Orang Tewas

Aparat gabungan TNI, Polri, dan BPBD mengevakuasi beberapa orang yang tewas dalam bencana alam tanah longsor di kawasan proyek pembangunan PLTA Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Jumat, 30 April 2021.
Sumber :
  • VIVA/Putra Nasution

VIVA – Tiga orang dilaporkan meninggal dunia akibat tertimpa material tanah yang longsor di area proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru di Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Kamis malam, 29 April 2021.

Ketiga jenazah sudah dievakuasi oleh aparat gabungan TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Selatan, dan warga ?sekitar. Sementara ini jenazah para korban disimpan di rumah sakit setempat kemudian diserahkan kepada keluarga masing-masing untuk dimakamkan.

"Sampai saat ini sudah ditemukan 3 orang dalam keadaan meninggal, dengan ciri 1 orang wanita dewasa, 1 orang wanita anak-anak, 1 orang anak laki-laki," kata ?Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapanuli Selatan Hotmatua Rambe, Jumat.

Berdasarkan laporan warga, katanya, diperkirakan masih ada korban tertibun dan belum ditemukan. Tim SAR masih berusaha mencari.

Bencana tanah longsor itu diawali hujan deras di kawasan PLTA Batang Toru siang hingga malam kemarin. Karena kontur terjal dan bertebing, tanah di sana muda longsor.

Sejumlah armada disiagakan seperti 3 ambulans dari Dinas Kesehatan, 2 ambulans dari Sinohydro, dan 3 unit kendaraan double cabin sebagai cadangan ambulans untuk evakuasi. Tim SAR mengerahkan juga alat berat untuk pencarian dan evakuasi para korban.